Hooq/Reuters
Entertainment

Hooq Perluas Jaringan Distribusi Film

Dewi Andriani
Kamis, 19 Maret 2020 - 14:54
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - HOOQ bakal terus memperluas jaringan distribusi sehingga makin banyak masyarakat yang dapat menikmati konten-konten film berkualitas, baik dari dalam maupun luar negeri.

Guntur Siboro, Country Head HOOQ Indonesia mengatakan saat ini HOOQ tidak hanya dapat dinikmati melalui smartphone saja tetapi juga melalui cabel broadband seperti Indihome, First Media dan lainnya. Menurutnya, jumlah penonton yang mengakses HOOQ melalui tv cabel jauh lebih besar sekitar empat hingga tujuh kali lipat dibandingkan dengan mobile.

“Kalau di tv cable penonton bisa menyaksikan film-film HOOQ melalui televise yang layarnya lebih besar, mereka juga bisa menikmati bersama keluarga dan teman. Apalagi IndiHome itu kan sudah ada internet sehingga tidak khawatir bayar data lagi, kalau di mobile kan mesti beli paket data,” ujarnya.

Selain itu, Hooq juga telah menjalin kerjasama dengan aplikasi Grab dan OVO sehingga pelanggan Grab bisa menikmati beragam konten yang ditawarkan oleh HOOQ melalui aplikasi.

Menariknya lagi, Hooq juga memiliki model bisnis yang memungkinkan penonton untuk menyaksikan film secara gratis tetapi film tersebut diselingi dengan iklan. Sementara itu, untuk film konten premium biasanya diberlakukan sistem berlangganan dengan biaya langganan perbulan Rp69.000. Meski demikian, diakui olehnya bahwa saat ini pendapatan terbesar HOOQ berasal dari konten premium atau berlangganan.

Guntur menambahkan, hadirnya perusahaan OTT ini akan membuat masyarakat dapat menyaksikan beragam film-film berkualitas tanpa harus terbatas oleh layar bioskop maupun waktu penayangan karena bisa disaksikan kapan pun dan dimana pun.

Pada 2019, HOOQ memiliki 19 konten original yang mencakup 12 serial dan 7 film dari 4 negara di Asia Tenggara yakni Indonesia, Thailand, Filipina, dan Singapura. Adapun genre yang paling diminati saat ini adalah drama romantic, film horror, dan komedi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dewi Andriani
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro