Raffi Ahmad melaksanakan suntik vaksin Covid-19 dosis kedua bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Rabu (27/1/2020). / Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Health

Setelah Vaksin Covid-19, Bolehkah Disuntik Vaksin Lain?

Rika Anggraeni
Rabu, 27 Januari 2021 - 13:47
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Vaksin Covid-19 di Indonesia telah memasuki tahap selanjutnya. Hal ini ditandai dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang pada hari ini, Rabu (27/1/2021) mendapatkan dosis kedua.

Kemudian yang menjadi pertanyaan adalah bolehkan disuntik vaksin lain saat akan atau telah menerima vaksin Covid-19

Melansir PopSugar, Rabu (27/1/2021), ahli imunologi dari Allergy and Asthma Network, Purvi Parikh mengatakan seseorang tidak boleh menerima vaksin lain, seperti flu, pneumonia, atau herpes zoster jika telah disuntik atau akan mendapatkan vaksin Covid-19.

Parikh yang juga merupakan salah satu peneliti dalam uji coba vaksin Covid-19 di New York University (NYU), mengatakan bahwa masih ada hal yang belum diketahui terkait dengan efek vaksin Covid-19 dengan suntikan lain.

Dalam uji klinis vaksin Covid-19, Parikh mengatakan bahwa para relawan vaksin diberitahu untuk tidak menerima vaksin lain setidaknya dalam periode empat pekan. Saat ini, katanya, rekomendasi dari para peneliti adalah memberikan jarak vaksin Covid-19 dengan vaksin lain setidaknya dua pekan.

Parikh juga menjelaskan bahwa Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menyatakan apabila seseorang menerima dosis pertama vaksin Covid-19 dalam 14 hari setelah suntikan lain, orang tersebut tidak perlu memulai kembali. Artinya, mereka tidak perlu mengulang dosis pertama, mereka dapat melanjutkan dengan yang kedua sesuai jadwal.

"Katakanlah, Anda mendapat suntikan pneumonia atau herpes zoster hari ini, kemudian kami akan mengatakan menunggu dua minggu untuk mendapatkan suntikan Covid-19," kata Parikh.

Saat ini hal tersebut hanya berupa tindakan pencegahan. Nantinya, mungkin akan lebih banyak penelitian yang dapat mengungkapkan dengan yakin efek vaksin Covid-19 dengan vaksin lain. 

“Namun secara umum, kami selalu menganjurkan paling tidak orang dewasa untuk melakukan vaksin pada hari yang berbeda. Katakanlah, Anda memang memiliki reaksi, maka Anda tidak akan tahu vaksin apa yang menyebabkannya,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro