Bisnis.com, JAKARTA - Angka pasien Covid-19 dengan gejala serius yang harus mendapatkan perawatan intensif atau dirawat di intensive care unit (ICU) di Jepang berhasil mencetak rekor baru.
Mengutip Perusahaan Penyiaran Jepang (Nippon Hoso Kyokai/NHK) pada Senin (3/5/2021), pejabat Kementerian Kesehatan Jepang mengatakan sebanyak 1.050 pasien Covid-19, yaitu angka rekor, berada di unit rawat intensif dengan gejala yang serius di seluruh Jepang pada Minggu (2/05/2021).
Angka tertinggi sebelumnya adalah 1.043 pada 27 Januari 2021, saat Jepang tengah berada di tengah gelombang ketiga wabah.
Sementara itu, para pejabat di Osaka melaporkan 1.057 kasus baru di provinsi Jepang barat itu pada Minggu. Ini menandai enam hari berturut-turut kasus harian melampaui 1.000.
Di Tokyo, para pejabat memastikan 879 kasus baru virus corona di ibu kota pada Minggu (2/5/2021). Ini pertama kalinya sejak 24 Januari 2021 jumlah kasus harian melampaui 800 pada Minggu.
Di sisi lain, sejumlah kota di Jepang kesulitan menuntaskan program vaksinasi Covid-19 bagi lansia sesuai target lantaran kekurangan tenaga profesional. Seperti diketahui, pemerintah Jepang telah menargetkan vaksinasi Covid-19 bagi lansia rampung pada akhir Juli 2021.
Mengutip Perusahaan Penyiaran Jepang (Nippon Hoso Kyokai/NHK), Jumat (30/4/2021), seorang sumber di lingkup Pemerintahan Negeri Sakura mengatakan beberapa kota mengalami kekurangan tenaga kesehatan profesional.
Beberapa pemerintah kota menyatakan akan menuntaskan vaksinasi bagi para lansia pada Agustus atau setelahnya. Kementerian Dalam Negeri Jepang diketahui juga sudah bertanya kepada pemerintah kota terkait kesanggupan untuk mempercepat jadwalnya.