Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berencana mengintegrasikan data Covid-19 dan vaksinasi ke dalam aplikasi Pedulilindungi sebagai bentuk utilisasi.
Dengan integrasi ini, nantinya masyarakat dan pemerintah bisa memperoleh banyak manfaat dari aplikasi Pedulilindungi, salah satunya sebagai alat tracing.
“Dia [Pedulilindungi] bisa dipakai untuk protokol kesehatan masuk ke hotel. Sekarang sedang dicoba di Bali atau ke toko-toko, sehingga kita bisa melakukan tracing,” paparnya dalam konferensi pers, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (4/7/2021).
Baca Juga Hindari Pemalsuan, Penumpang Pesawat Jakarta-Bali Harus Tunjukkan Sertifikat Digital Vaksin |
---|
Menkes menambahkan hal ini merupakan upaya digitalisasi dalam penanganan Covid-19 untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate mengatakan peningkatan utilitas aplikasi Pedulilindungi akan mendukung program vaksinasi Covid-19 hingga pemantauan zonasi risiko penularan di seluruh Indonesia.
“Jadi ada QR Code di aplikasi Pedulilindungi yang membantu masyarakat dalam melakukan perjalanan dan mengakses fasilitas publik,” terangnya.
Johnny menyampaikan dengan memanfaatkan aplikasi tersebut, maka masyarakat ikut aktif memberikan informasi dalam upaya pemutakhiran kebijakan penanganan Covid-19.