Travel

Bosowa tambah hotel berbintang di Makassar

Deriz Syarief
Rabu, 12 Oktober 2011 - 15:30
Bagikan

 

JAKARTA: PT Grand Shayla Indonesia, anak usaha Bosowa Corporation milik keluarga Aksa  Mahmud, yang merupakan kelompok usaha berbasis di Indonesia Timur menggandeng operator hotel Accor Group membangun Novotel Shayla di Kota Makassar, Sulawesi Selatan dengan investasi Rp200 miliar.
 
Sadikin Aksa, Managing Director Bosowa Corporation, mengatakan nilai investasi sebesar Rp200 miliar tersebut di luar harga lahan karena dibangun di atas lahan milik sendiri. Menurut dia, konstruksi hotel bintang 4+ yang dibangun di atas lahan seluas 4.800 m2 sudah dimulai dari Juli lalu dan diharapkan dapat beroperasi pada akhir 2012.
 
"Kami menggandeng Accor Group sebagai operator hotel yang saat ini sedang dibangun mengingat pengalamannya di Indonesia yang cukup lama. Sebagai pengusaha dari Makassar kami menginginkan hotel yang berkualitas. Saat ini kurang memadai," kata Sadikin di Jakarta siang ini.
 
Sadikin menuturkan dengan dibangunnya Novotel Makassar Grand Shayla diharapkan akan menyediakan tambahan 250 kamar di Kota Makassar dari besarnya permintaan hunian kamar yang ada saat ini. 
 
Dia berharap proyek tersebut dapat memicu tumbuhnya industri MICE (meeting, incentives, conferencing and exhibitions). Sadikin menjelaskan di Makassar, Bosowa juga sudah memiliki Aryaduta Hotel dengan tingkat hunian yang sangat tinggi.
 
Menurut Sadikin, potensi bisnis hotel di Makassar sangat bagus mengingat kota ini mengalami peningkatan kegiatan ekonomi dan investasi sekaligus merupakan gerbang utama hubungan di wilayah Indonesia Timur.
 
“Untuk itu Bosowa yang sudah memiliki hotel berbintang lima merasa perlu untuk memenuhi kebutuhan pasar tersebut dengan membangun hotel dengan sejumlah fasilitas pendukung seperti ballroom, ruang meeting yang luas dan kamar dengan fasilitas bintang 4+,” paparnya.
 
Lebih lanjut Sadikin mengatakan Novotel Makassar Grand Shayla berada tepat di jantung Kota Makassar yakni di Jalan Jenderal Sudirman dan dekat dengan lokasi pemerintahan. Hotel ini merupakan hotel ketiga yang akan dimiliki perusahaan, ujarnya.
 
Dia menjelaskan hotel kedua saat ini sedang dalam pembangunan yakni di Petitenget, Bali yang bernama Hotel Fave Aston. Rencana ke depan, sambungnya, pihaknya akan membangun hotel di dua lokasi lagi di Makassar.
 
Rencana jangka panjang yang akan dilaksanakan perusahaan, tambahnya adalah minimal memiliki satu hotel pada setiap propinsi. Dia menjelaskan saat ini pihaknya lebih memfokuskan untuk membangun hotel di kawasan Indonesia bagian Timur. “Kami mulai memfokuskan untuk mengembangkan hotel dalam 3 tahun terakhir,” imbuhnya.
 
Bosowa adalah perusahaan pelopor kewirausahaan dari kawasan Timur Indonesia. Dengan fokus awal di kawasan tersebut, sekarang telah diperluas secara nasional. Dimulai dari otomotif, Bosowa telah memasuki industri layanan keuangan dan sektor-sektor lain seperti infrastruktur, semen dan bangunan, properti, asuransi, multifinance, pertambangan, energy dan transportasi. (ln)
 
Penulis : Deriz Syarief
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro