Bisnis.com, JAKARTA - Berdasarkan penelitian terbaru, sesuatu yang lezat seperti cokelat ternyata baik bagi kesehatan.
Penelitian kecil tapi menarik tersebut melibatkan 37 orang sehat dengan rentang usia 50-69 tahun.
Setengah dari responden diminta untuk mengonsumsi minuman yang mengandung 900 mg flavanol coklat tiap hari selama tiga bulan, sementara sisanya diminta mengonsumsi 10 mg per hari.
Kedua kelompok tersebut dievaluasi dengan tes memori dan pindai otak pada awal studi, kemudian dites kembali setelah mengonsumsi coklat selama tiga bulan.
Penelitian itu dilakukan oleh Scott Small dan Adam Brickman yang merupakan profesor neurologi dar Colombia'sb Taub Institute untuk penelitian penyakit alzheimer dan penuaan otak.
Mereka menemukan bahwa kelompok yang mengonsumsi flavanol tinggi menunjukkan kinerja yang lebih baik pada tes memori visual yang setara dengan usia 30 tahun.
Tes dilakukan dengan memperlihatkan serangkaian bentuk-bentuk abstrak dan menentukan apakah pola garis-garis berlekuk-lekuk itu sama atau berbeda dibandingkan dengan gambar sebelumnya.
Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa kemampuan untuk melakukan tes tersebut terus menurun pada usia lanjut.
"Saya pikir itu memberikan bukti prinsip bahwa diet berpotensi membalikkan proses penuaan," paparnya seperti dikutip dari Time.com, Senin (28/10/2014).
