Bisnis.com, JAKARTA—Kisah yang terangkum dalam epos Mahabharata adalah sumber falsafah hidup, moral, politik dan hukum. Karya yang aslinya ditulis dalam bahasa Sanskerta dan menjadi bagian dari ajaran agama Hindu ini kemudian memberi inspirasi kepada tradisi lisan, sastra modern, dan seni pertunjukan di Asia, bahkan dunia.
Seperti dilansir situs resmi Komunitas Salihara, Hiroshi Koike kemudian menghadirkannya ke dalam bentuk teater fisik. “Para pemain-penari akan memerankan beberapa karakter dengan memakai topeng Bali yang berbeda,” tulis situs tersebut.
Kisah Mahabarata ini bisa dinikmati di Teater Salihara, Jakarta, pada Jumat-Sabtu (23-24 Januari 2015).
Cerita mengalir bukan hanya lewat gerak tubuh para pemain-penari, tapi juga oleh ringkasan cerita yang disorotkan di layar.
Pentas ini adalah proyek kolaborasi antara seniman Jepang, India, Thailand, Malaysia dan Indonesia. Bab Pertama Mahabharata telah dipentaskan pada 2013, kali ini Bab Kedua.