Anak-anak/huffingtonpots
Health

Berikut Dampak Buruk Kurang Tidur Pada Anak-anak

Mia Chitra Dinisari
Rabu, 28 Januari 2015 - 13:55
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA--Batasi waktu layar dan kafein untuk anak-anak Anda pada waktu tidur jika Anda ingin mereka mendapatkan kualitas tidur dan melakukan yang lebih baik dalam hidup, kata sebuah penelitian.

"Baik kualitas dan tidur yang cukup sangat penting untuk anak-anak. Sama seperti diet sehat dan olahraga, tidur sangat penting bagi anak-anak untuk tetap sehat, tumbuh, belajar, baik di sekolah, dan fungsi terbaik mereka," kata Orfeu Buxton, profesor di Pennsylvania State University.

Mengurangi perambahan teknologi dan media ke waktu tidur harus menjadi fokus tujuan intervensi kesehatan masyarakat untuk kesehatan tidur, kata Buxton. Untuk penelitian ini, para peneliti mengevaluasi anak-anak berusia enam sampai 17 tahun melalui wawancara berbasis internet. Sebanyak 1.103 orang tua atau wali dari usia rata-rata 42 menyelesaikan survei.

Menurut peneliti, meskipun sebagian besar orang tua mendukung pentingnya tidur, 90 persen anak-anak tidak tidur dalam jumlah penuh waktu yang disarankan untuk kelompok usia mereka. Untuk anak-anak yang memiliki perangkat elektronik di dalam kamar tidur setelah tidur, mereka umumnya kekurangan tidur. "Sebuah rutinitas tidur yang konsisten memperbaiki tidur, sedangkan penggunaan televisi di kamar tidur umumnya dikaitkan dengan tidur yang kurang," kata para penulis.

Beberapa konsekuensi utama dari kurang tidur antara anak-anak adalah masalah perilaku, gangguan belajar dan sekolah kinerja, cedera olahraga, masalah dengan suasana hati dan regulasi emosional dan memburuknya masalah kesehatan yang berhubungan dengan obesitas termasuk. Bukti juga menunjukkan bahwa pada masa remaja, kurang tidur mungkin berhubungan dengan perilaku berisiko tinggi seperti penyalahgunaan zat, perilaku bunuh diri dan mengemudi yang buruk.

Orang tua harus mengikuti setidaknya sembilan jam tidur untuk anak-anak usia enam hingga 11 tahun dan setidaknya delapan jam untuk anak-anak berusia 12 sampai 17 tahun. Tim baru-baru menunjukkan bahwa membaca di iPad sebelum tidur, dibandingkan dengan membaca buku cetak, dapat mengganggu tidur, menunda waktu sirkadian dan menurunkan kewaspadaan keesokan harinya. Hasil darisurvei dan penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Sleep Kesehatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Timesofindia
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro