Asyik menikmati camilan bersama keluarga. / Bisnis -yayus
Health

Camilan, Sarana Sederhana Bahagiakan Keluarga

Ipak Ayu H Nurcaya
Minggu, 24 Mei 2015 - 07:09
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- Banyak cara menciptkan kebahagiaan dalam sebuah keluarga. Selain dengan memperlihatkan rasa sayang dan kepedulian satu sama lain, kebahagiaan dalam keluarga juga bisa semakin bertambah pada saat berkumpul dan menikmati makanan kecil atau camilan.

Dengan bersama-sama menikmati camilan, waktu kumpul bersama keluarga juga menjadi lebih berkualitas karena suasana hangat dan keakraban sudah pasti akan tercipta pula.

Psikolog Keluarga Efnie Indrianie mengatakan fenomena selalu menyediakan camilan untuk menyatukan keluarga ini merupakan salah satu kearifan lokal yang dimiliki dalam budaya Indonesia.

Kandungan camilan yang dihidangkan dalam sebuah kegiatan bersama keluarga menjadikannya sebagai alat dan simbol kasih sayang. Seperti yang terjadi pada diri manusia pada umumnya, jika terlalu banyak berfikir, maka mengunyah makanan ringan bisa menjadi obat pereda.

Begitu juga efek yang terjadi setelah orang tua mengajak anak untuk berkumpul dengan menyediakan camilan sebagai pelengkap. Seorang anak yang tadinya asik sendiri dengan kegiatannya, lambat laun akan melebur dalam suasana kekeluargaan dan menjadikannya lebih terbuka.

Kesalahan orang tua zaman sekarang, katanya,  terkadang dalam mendidik anak dengan memperlakukannya seperti orang bersalah, misalnya, ketika bertanya kepada anak dengan nada interogasi.

“Jadi sebelum kita ingin menanyakan tugas anak misalnya, ajak beberapa menit sebelumnya untuk melakukan hal-hal ringan menyenangkan bersama, bisa pada saat menikmati camilan,” kata Efnie.

Kegiatan ringan yang menyenangkan tapi dilakukan seluruh anggota keluarga ini penting agar ketika berkumpul bersama keluarga tidak ada lagi pembicaraan mengenai pekerjaan, bisnis orang tua, dan hal-hal yang membuat anak menjadi tertutup.

Jangan sampai orang tua ada di sebelah anak, misalnya, tetapi tidak ada rasa bersama karena adanya gapinteraksi di rumah. Hal ini harus dihindari agar keterbukaan dan keharmonisan keluarga tetap terjaga.

Di sini lah peran sang ibu untuk menciptakan bonding momentanggota keluarga setelah seharian beraktifitas, salah satunya dengan menyediakan camilan tadi. Menikmati camilan sambil bercengkerama, tentu juga ikut meningkatkan rasa memiliki dan kekeluargaan.

Efek camilan yang sehat tentunya akan mendorong serotonin hormon pada anak, sehingga membuatnya lebih nyaman pada situasi, yang pada akhirnya lebih pada kebahagiaan yang meningkat. Jika kebahagiaan sang anak meningkat, tentu akan lebih bebas menyampaikan sesuatu bahkan sebelum sempat ditanyai.

Selain makan camilan bersama, Efnie membagi beberapa kiat untuk menciptakan bonding momentjika seluruh keluarga dituntut setiap harinya dengan pekerjaan masing-masing. Salah satunya, dengan menyediakan waktu malam bersama untuk kegiatan santai. Bisa juga selalu mendampingi anak-anak ketika bangun tidur saat membuka mata.

Ingatan-ingatan yang hangat dari keluarga ini berperan penting pada tumbuh kembang anak. Anak yang berasal dari keluarga hangat akan memiliki kepekaan sosialisasi yang tinggi, dan nilai-nilai kompetitif yang lebih baik.

Editor : Setyardi Widodo
Sumber : Bisnis Indonesia Week end edisi 24/5/2015
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro