Menu di The Manhattan Fish Market/tripadvisor.com
Kuliner

Santap Seafood ala Manhattan

Deandra Syarizka
Jumat, 19 Juni 2015 - 15:44
Bagikan

Bisnisi.com, JAKARTA -- Sebagai negara maritim, masyarakat Indonesia tentu sudah tak asing lagi dengan masakan laut (seafood). Hal ini rupanya dilihat sebagai peluang bisnis yang cukup menjanjikan bagi pengusaha kuliner, termasuk pemilik restoran makanan laut khas luar negeri seperti Amerika.

Tak hanya menawarkan santapan yang lezat, mereka juga berinovasi untuk menyuguhkan pengalaman kuliner yang baru dan unik. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh restoran masakan laut khas Amerika, The Manhattan Fish Market , yang baru-baru ini meluncurkan 40 menu baru bertajuk new sea-lections. 

Restoran ini berdiri karena terinspirasi dari Fulton Fish Market,  restoran hidangan laut legendaris yang terletak di Manhattan.

Berdiri sejak 2002 oleh Jeffrey Goh, kini The Manhattan Fish Market telah memiliki 50 retoran di seluruh penjuru Asia dan Timur Tengah, termasuk Indonesia. Di Jakarta, restoran ini juga telah memiliki cabang di beberapa pusat perbelanjaan seperti Grand Indonesia Shopping Town, Central Park Mall, Lotte Shopping Avenue, dan Lippo Mall Kemang.

Adapun ke-40 menu baru  yang disajikan itu mencakup hidangan pembuka, utama, hingga makanan penutup dan minuman. Beberapa menu unggulannya antara lain curry hill seafood, fishy chicky bang bang, oyster roulette, volcano island, onion glory, strawberry flaming-godan flaming cheesy baked rice. Semua menu tersebut mengusung konsep fun (menyenangkan) dengan pilihan yang lebih banyak, serta cita rasa yang lebih kaya  dan tegas.

 “Ke-40 menu baru ini adalah menu generasi kelima di The Manhattan Fish Market. Beberapa signature dish dari generasi keempat sebelumnya tetap dipertahankan seperti fish and chips serta beberapa menu platter,” ujar Marketing Manajer Imelda Budiman saat peluncuran 40 pilihan menu new sea-lection, beberapa waktu lalu.

Berbeda dengan menu dari generasi sebelumnya, menu terbaru ini menawarkan variasi ikan yang lebih banyak, yakni enam jenis ikan mulai dari ocean perch, mackerel, black cod, slipper lobster hingga salmon. Harga yang ditawarkan untuk menu baru ini berkisar antara Rp55.000 hingga Rp239.000 untuk menu sharing platters yang cukup untuk tiga hingga empat orang.

Saya berkesempatan mencicipi beberapa menu tersebut. Salah satu yang paling menarik adalah konsep tebak-tebakan yang disuguhkan hidangan pembuka dari menu bernama oyster roulette. Hidangan ini terdiri dari daging kerang yang diletakkan di dalam beberapa gelas kecil dengan kuah sambal dan perasan jeruk lemon, cukup untuk disantap tiga hingga empat orang.

Uniknya, seperti halnya permainan roullete, pengunjung mencoba keberuntungannya ketika memilih satu dari sekian banyak kerang yang tersedia. Pasalnya, tingkat kepedasan antar setiap daging kerang berbeda-beda, sehingga satu pengunjung bisa saja mendapatkan kerang yang tidak pedas, sementara temannya mendapatkan kejutan rasa kerang yang ekstra pedas. Menyenangkan.

Hidangan Utama

Setelah selera makan bangkit berkat oyster roulette, waktunya mencicipi hidangan utama. Cobalah menu fishy chicky bang-bang, yang mengadopsi konsep burger. Bedanya, jika burger biasanya mengapit daging dengan dua potong roti, menu ini justru mengapit keju mozzarella dengan potongan daging ayam di bagian atas dan daging  ikan di bagian bawah.

Rasanya gurih, lezat dan cukup mengenyangkan dengan tambahan telur mata sapi dan kentang goreng. Jika ingin mencoba menu dengan rasa yang lebih tegas, volcano islands patut dicoba. Hidangan ini terdiri dari kerang dan lobster yang direndam dengan kuah kari ala India. Rasanya tentu lebih awet di lidah, tingkat kekentalan kuah karinya pun pas untuk dinikmati. Untuk mengimbanginya, Anda bisa memesan minum passionate peach untuk menyegarkan kerongkongan.

Setelah cukup kenyang, saya menutup santap siang kala itu dengan hidangan penutup bernama strawberry flaming-go, yang terdiri dari potongan buah strawberry, pudding mangga, cokelat cair dengan taburan marshmallow di atasnya. Sebelum menyuguhkan menu ini ke meja saya, pramusaji membakar terlebih dahulu taburan marshmallow hingga berwarna kecokelatan, langsung di hadapan saya.

Pemandangan ini bisa menjadi atraksi yang menarik, terlebih bila Anda datang bersama keluarga dan anak-anak Anda. Proses pembakaran inilah yang membuat menu ini dinamakan strawberry flaming-go. Rasanya manisnya pas di lidah, dan potongan buah strawberry dan pudding mangga juga memberikan sedikit nuansa segar. Anda tertarik mencobanya?

 

Penulis : Deandra Syarizka
Editor : Nancy Junita
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro