International Conference on Creative Industry/Bisnis.com-Feri Kristianto
Fashion

Bali Creative Industry Center dan ITS Selenggarakan Konferensi Industri Kreatif

Feri Kristianto
Selasa, 11 Agustus 2015 - 10:40
Bagikan

Bisnis.com, DENPASAR- Pusat Pengembangan Industri Kreatif atau Bali Creative Industry Center bekerjasama dengan ITS Surabaya dan Pukyong University, Korea Selatan menyelenggarakan International Conference on Creative Industry.

Konferensi yang berlangsung 11-12 Agustus 2015 di Denpasar tersebut dihadiri oleh 189 peserta dari 14 negara seperti Korea, Brasil, Thailand, Jepang, Denmark, Australia, dan Indonesia.

Acara utama International Conference on Creative Industry (ICCI) adalah presentasi dan diskusi topik aktual industri kreatif dibahas dari berbagai sudut pandang pelaku usaha, komunitas kreatif, akademisi dan pemerintah atau disebut sebagai Quadro helix.

Dirjen Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian Euis Saedah mengharapkan ajang ini dapat menjadi wadah komunikasi yang bermanfaat antara pemerintah, akademisi, dan pelaku industri kreatif.

“Kementerian Perindustrian telah lama mendukung pelaku-pelaku industri kreatif, khususnya dibidang fesyen, kerajinan, dan animasi melalui berbagai pelatihan dan pameran, baik di dalam dan luar negeri," tuturnya di Denpasar, Selasa (11/8/2015).

Rencananya ‎ICCI 2015 akan dibuka oleh Menteri Perindustrian Republik Indonesia Saleh Husen dan turut diundang Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf. Selain itu, sejumlah pakar industri kreatif dari sejumlah universitas luar negeri akan memaparkan ide-ide mereka.

Pada hari ke-2 ICCI, akan dipresentasikan sesi paralel di 5 (lima) ruangan yang berbeda dengan topik fashion, kriya, desain komunikasi visual, desain produk, interior, arsitektur, seni dan budaya, pendidikan seni dan desain, marketing komunikasi dan bisnis kreatif.

Penulis : Feri Kristianto
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro