Bisnis.com, JAKARTA—Buat Anda pekerja perempuan berhati-hatilah jika stress dalam pekerjaan. Karena ternyata hal tersebut bisa berbahaya bahkan membunuh Anda.
Temuan tersebut terungkap setelah sebuah penelitian menganalisa sebanyak 140 ribu pekerja, dan menemukan 22% dari pekerja yang mengalami stress kerja terancam mengalami stroke.
Risiko ini paling besar terjadi pada perempuan, dimana angkanya bisa mencapai 33% dari data tersebut. Bahkan, bagi perempuan yang sedang hamil stress kerja bisa berdampak buruk pada buah hatinya.
Penelitian tersebut meneliti sebanyak 2.900 ibu, dan meminta mereka mengisi kuisioner tentang stress ketika dalam masa kehamilan 18 hingga 34 minggu.
Bertahun-tahun kemudian, ketika bayi-bayi berubah 10, 14, dan 17 tahun, mereka diuji perkembangan motoriknya seperti kekuatan tangan, jarak melompat dan keterampilan motorik halus.
Mereka menemukan bahwa anak-anak yang lahir dari ibu yang mengalami stres paling tinggi selama kehamilan memiliki skor terendah pada perkembangan motoriknya.