Bisnis.com, JAKARTA—Sebuah film Indonesia berjudul Surat Cinta untuk Kartini mulai tayang di layar bioskop pada hari ini, bersamaan dengan peringatan Hari Kartini.
Surat Cinta untuk Kartini mengangkat kisah yang terinspirasi dari pahlawan perempuan asal Jepara yaitu R. A. Kartini.
Sutradara Surat Cinta untuk Kartini Azhar Kinoi Lubis mengatakan film tersebut berupaya tampil beda. Biasanya film yang terinspirasi dari sejarah akan mengambil sudut pandang dari tokoh utama dari lahir hingga akhir hayatnya. Setelah melewati perbincangan serius, akhirnya kru memutuskan mengambil sudut pandang orang ketiga dan membalutnya dengan cerita fiksi.
“Lewat film ini, semoga para penonton bisa jatuh cinta terhadap sosok Kartini,” katanya kepada Bisnis belum lama ini.
Usai menonton film, lanjutnya, bukan tidak mungkin mereka akan tertarik mencari tahu lebih banyak tentang Kartini.
Film mengisahkan tentang tukang pos bernama Sarwadi (Chicco Jerikho) yang bertugas mengantarkan surat ke Kartini (Rania Putri Sari). Lama kelamaan Sarwadi jatuh cinta pada Kartini.
Sebelum muncul ide untuk menciptakan tokoh tukang pos, kru juga sempat akan menggunakan tokoh tukang kebun atau tukang sapu. Namun, tokoh tukang pos dirasa tepat karena juga sekaligus memberi pengetahuan kepada generasi muda saat ini tentang surat-menyurat.
Bagi Produser Surat Cinta untuk Kartini, Lukman Sardi, film tersebut ingin membuat penontonnya lebih menghargai orang-orang yang sudah berjasa. “Orang yang berjasa itu bisa siapa saja kan dalam kehidupan,” katanya.
Selain Azhar dan Lukman, mereka yang terlibat dibalik layar adalah Vera Varidiasebagai penulis naskah. Sementara pemain lain yang terlibat adalah Ayu Dyah Pasha, Ence Bagus, Ahmad Rosadi, Maya Putri, dan sebagainya.