Bisnis.com, JAKARTA - Hampir semua orang membutuhkan tas untuk kesehariannya. Baik bagi kepentingan fungsional maupun sekadar pemanis penampilan. Dengan menenteng tas yang cantik dan trendi, seseorang dapat dapat meningkatkan kepercayaan dirinya.
Apalagi, jika tas yang stylish tersebut dibuat dengan penuh atensi dan keseriusan oleh produsennya. Perhatian terhadap detail dan desain menjadikan tas yang dihasilkan terkesan eksklusif dan cocok bagi pemakai yang berselera tinggi.
Itulah yang dilakukan oleh Melissa Sunjaya, artisan sekaligus founder label tas premium lokal Tulisan. Melalui goresan desain grafisnya yang simpel, modern, dan sophisticated, dia menuangkan sentuhan elit ke dalam tas handmade-nya yang banyak diincar para fashionista.
Dia mengaku desain-desain tasnya yang unik banyak terinspirasi dari perjalanan serta detail-detail yang ada di sekelilingnya; seperti jeruji ventilasi besi tua, bentuk unik dari suatu spesimen botani, hingga warna pudar dari sebuah perangko lama di atas kartu pos.
Melissa juga banyak meleburkan berbagai kultur serta elemen tradisional dan kontemporer ke dalam desain-desainnya. Misalnya saja, dia menumpuk palet warna Skandinavia yang segar di atas motif arsitektural antik khas Timur Tengah.
“Saya ingin menciptakan medium yang bisa dipakai [wearable] bagi impresi visual saya. Dengan passion di bidangtypography, lettering, dan ilustrasi, saya percaya setiap garis dapat menjadi instrumen untuk menciptakan impresi yang bisa selalu diingat,” jelasnya.
Label tas Tulisan sendiri merupakan buah dari nilai-nilai yang dipupuknya sejak kecil, yaitu kebebasan berpikir dan mengekspresikan diri. Dia mengaku terinspirasi dengan rumah masa kecilnya yang bergaya kolonial serta neneknya yang bekerja sebagai penjahit bagi ekspatriat.
“Saya sering melihat [nenek saya] membuat bantal, sarung, dan topi di dalam ruangan yang, bagi saya, seperti wonderlandyang merangsang imajinasi. Sementara itu, ayah saya memiliki passion terhadap fotografi dan aplikasi stensil,” imbuhnya.
Dari nenek dan ayahnya, Melissa mulai belajar tentang pentingnya komposisi dan pola yang presisi. Selain itu, ayahnya juga mengajarkan tentang kemampuan kreatif, seperti membuat pena kaligrafi dari sebuah bolpen felt-tip sederhana.
Pelajaran tentang kreativitas yang diampunya sejak kecil membuat Melissa produktif sebagai ilustrator dan desain grafis hingga saat ini. Itulah yang menjelaskan mengapa desain dan motif pada tas Tulisan tidak hanya stylish, tapi bercitarasa seni tinggi.
Salah satu koleksi terbaru Tulisan untuk musim semi/panas 2016 bertajuk The Sound of Dawn, yang menggambarkan ilustrasi ayam dan matahari dan menceritakan polaritas antara laki-laki dan perempuan. Koleksi itu didominasi palet cerah, seperti kuning dan biru terang.
Pada musim gugur/dingin tahun lalu, Tulisan juga meluncurkan koleksi yang tidak kalah artistik bertajuk Bio Fantasy. Koleksi tersebut diklaim sebagai tribute bagi pujangga Chairil Anwar dan dipenuhi corak abstrak dengan semburat palet warna dingin yang harmonis.
Jika Anda tertarik bergaya dengan tas Tulisan, persiapkan budget yang cukup. Koleksi tas mereka dibanderol dengan kisaran harga jutaan. Namun, nilai tersebut sepadan dengan kumpulan ide kreatif yang ditumpahkan untuk menghasilkan karya tas yang tidak pasaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
