Bisnis.com, JAKARTA -- Sebanyak 50 galeri seni dari Indonesia dan mancanegara bakal tampil pameran seni di Art Stage Jakarta pada 5 hingga 7 Agustus mendatang di Jakarta.
Art Stage Jakarta menjadi panggung bagi seni kontemporer Indonesia tampil di kancah global. Dari jumlah itu, 20 galeri berasal dari Indonesia. Galeri-galeri itu antara lain Nadi Gallery dengan senimannya seperti Agus Suwage, Eddie Hara, dan Heri Dono; Galeri Canna menampilkan I Nyoman Masriadi; ROH Projects menampilkan di antaranya Syaiful Aulia Garibaldi, Syagini Ratna Wulan dan Bagus Pandega.
Galeri Semarang menampilkan Eko Nugroho, Lugas Syllabus, dan M. Irfan; Andi’s Gallery menampilkan Antonio Blanco; Edwin’s Gallery menampilkan pertunjukan solo dari Kemalezedine dan Rachel Gallery menampilkan di antaranya Yuli Prayinto, Eddy Susanto dan Ivan Sagita. Adapun galeri-galeri internasional terkemuka antara lain Galerie Perrotin dari Paris, Finale Art File dari Manila, Gajah Gallery dari Singapura, Mizuma Gallery dari Tokyo, Pearl Lam Galleries dari Hong Kong serta Richard Koh Gallery dan Wei-Ling Gallery dari Kuala Lumpur.
Galeri-galeri ini berasal dari Australia, Prancis, Jerman, Jepang, Korea, Malaysia, Filipina, Rusia, Singapura, Spanyol dan Taiwan. Di antara karya-karya seni galeri-galeri internasional akan menyuguhkan karya-karya dari Jean-Michel Othoniel, Ashley Bickerton, Antony Micallef (Pearl Lam Galleries) dan Wong Chee Meng. Sementara itu para para kolektor lokal menempati posisi sebagai Board of Art Patrons dan Board of Young Collectors di Art Stage Jakarta serta menjadi anggota Board of Friends.
Pameran ini juga akan menampilkan sebuah ekshibisi karya seni bergaya museum berkuratori yang merupakan koleksi dari enam kolektor terkemuka Indonesia yang sekaligus juga merupakan anggota Board of Art Patrons.
"Kami benar-benar merasa terhormat karena mendapatkan dukungan kuat dari seluruh pelaku seni di Indonesia dari galeri, kolektor, seniman sampai kurator," tutur Lorenzo Rudolf, Pendiri dan Presiden, Art Stage Jakarta, Kamis (28/7/2016).
Selama Art Stage Jakarta 2016 berlangsung, imbuhnya para kolektor terkemuka akan memamerkan koleksi mereka untuk tamu VIP dari Indonesia dan seluruh dunia. Mereka juga akan meminjamkan sejumlah karya-karya masterpiece dari koleksi pribadi mereka dalam pameran berkuratori yang belum pernah ada sebelumnya dalam sejarah seni Indonesia.
"Art Stage Jakarta akan menjadi jendela Indonesia menuju dunia seni internasional, mensejajarkan seni kontemporer dan modern yang terbaik dari Indonesia dengan seni-seni terbaik lainnya dari Asia Tenggara, seluruh Asia dan negara Barat," katanya.