Travel

Borobudur Marathon 2016 Siap Digelar, Apa Saja Acaranya?

Wike Dita Herlinda
Selasa, 8 November 2016 - 06:16
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pariwisata bersiap mengawal penyelenggaraan Borobudur Marathon 2016 yang akan berlangsung  di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah (Jateng) pada  20 November 2016.

Penyelenggaraan lomba lari marathon ini selain sebagai sarana pembinaan atlet nasional juga dalam rangka mempromosikan pariwisata Jawa Tengah, khususnya destinasi wisata Candi Borobudur sebagai destinasi prioritas.

Program itu  sekaligus mendukung program Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia yang tahun ini mentargetkan kunjungan 12 juta wisatawan mancanegara (wisman) dan 260 juta pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) di Tanah Air.

Menteri Pariwisata Arief Yahya berharap agar penyelenggaraan Borobudur Marathon 2016  dapat memberikan dampak langsung ekonomi (direct impact)  pada masyarakat, juga menjadi sarana yang efektif untuk mempromosikan potensi pariwisata Jateng.

“Destinasi wisata Borobudur perlu digencarkan promosinya antara lain melalui even sport  tourism seperti ini sebagai upaya mendongkrak kunjungan wisman ke  destinasi ini yang ditargetkan sebanyak 2 juta wisman pada 2019,” katanya dalam siaran pers, Senin (7/11/2016).

Sebagai perbandingan atau benchmarking   dengan Angkor Wat Kamboja,  meski sama-sama world heritage sites, Angkor Wat sudah dikunjungi 1,7 juta, sedangkan detinasi Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko baru 471 ribu wisman dan 5 juta wisnus.

Arief menegaskan untuk  mengejar ketinggalan dari Angkor Wat  pemerintah memperbaiki sistem manajemen yang semula single destination , multy management  menjadi  single destination , single management  dengan membentuk Badan Otorita Borobudur yang nantinya mencakup Sangiran, Karimun Jawa, Dieng dan Joglo Semar.

Dalam struktur badan tersebut sebagai Dewan Pengarah Menko Maritim, Ketua Harian Menpar dengan anggota menteri-menteri terkait termasuk Menpan.

“Pembentukan Badan Otorita tersebut sebagai trobosan regulasi dalam mempercepat kenaikkan kunjungan wisman dengan target 2 juta wisman pada 2019,” kata Menpar Arief Yahya. 

Borobudur Marathon pertama kali diselenggarakan pada 1989, setelah itu lebih banyak untuk kategori 10 kilometer mulai 2014 kemudian pada 2015 untuk half maraton (21 kilometer).

“Pada tahun ini selain ada kategori 10 kilometer, half marathon [21 kilometer], full marathon [42,195 kilometer], juga ultra marathon [120 kiloemeter] serta ambasador dan celebrity run [3 kilometer] yang  akan  diikuti para duta besar dan artis. Keseluruhan peserta Borobudur Marathon 2016 sekitar 20 ribu orang, termasuk dari mancanegara,  dengan total hadiah sebesar Rp 4 miliar,” kata  Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Untuk marathon 10 kilometer, half marathon (21 kilometer), full marathon(42,195 kilometer), serta ambasador dan celebrity run (3 kilometer) akan mengambil  start dan finish di Taman Lumbini, Kawasan Candi Borobudur, sedangkan untuk Barobudur  ultra marathon (120 kilometer) mengambil startdari Museum Kereta Api  Ambara dan finish di Taman Lumbini.

Sementara  sebagai pendukung yang akan mengawali kegiatan Bank Jateng Borobudur Marathon 2016  ini  pihak penyelenggara akan menggelar  kegiatan Central Java Borobudur Off Road 2016 (11 – 13 November);  Tour D’ Borobudur 2016  (18 – 19 November); dan Borobudur Sport & Fashion Expo 2016 dan hiburan (18-19 November).

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro