Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan furnitur asal Italia, Zanotta, kembali menghadirkan koleksi eksklusif terbarunya meliputi sofa, kursi, meja, dan cermin, dengan desain yang indah tak lekang waktu dan fungsional. Adapun, label furnitur dari Italia, Fiam, juga menghadirkan koleksi meja kaca yang terinspirasi dari bangunan Villa Miralfiore.
"Koleksi terbaru Zanotta dan Fiam ini bukan saja berfungsi sebagai furnitur di ruangan, melainkan juga sebagai sebuah karya seni yang mempercantik dan menghadirkan keselarasan interior ruangan," tutur Zaky Makarim, Division Manager pt.Datascrip, melalui siaran pers. Vastuhome merupakan showroom furnitur yang berlokasi di Pakubuwono.
Sejumlah koleksi terbaru antara lain:
1. Botero Sofa
Desainer Damian Williamson merancang sofa modular ini dengan sandaran punggung dan tangan yang dapat menopang tubuh dengan nyaman, sekalipun tanpa menggunakan bantalan sofa. Kain penutupnya dapat dilepas dan diganti dengan bahan yang sesuai selera. Adapun, kaki-kaki sofa terbuat dari bahan aluminium yang kokoh dan memberikan kesan mewah. Kemodularannya membuat sofa ini cocok sebagai solusi untuk ruangan minimalis maupun yang berkomposisi besar.
2. June Chair
Desainer Frank Rettenbacher merancang kursi ini dengan membawa karakter ringan khas desain dari kawasan Nordic. Terbuat dari bahan kayu, June Chair memiliki ketebalan yang bervariasi pada sandaran punggungnya. Sambungan antara sandaran punggung dan dudukan dibuat sedemikian rupa sehingga tidak terlihat satu pun sekrup, membuat June Chair terlihat minimalis sekaligus modern.
3. Meja Reale
Meja Reale merupakan rancangan klasik dari desainer Italia Carlo Mollino yang terkenal karena keberanian dan desain surealisnya. Zanotta memberikan pilihan material dari marmer Carrara, Marquinia dan Emperador untuk bagian atas. Sedangkan untuk kaki meja pilihan motif kayu Oak. Desain yang kokoh serta paduan motif material marmer menjadikan meja Reale tepat untuk kebutuhan meja makan atau tempat santai untuk bercengkrama dengan kerabat.
3. Meja Fenice
Zanotta menghadirkan desain terbaru dari meja Fenice, yang pada tahun 1936 dibuat oleh desainer Piero Bottoni untuk Villa Muggia. Karakter desain asli yang dimunculkan pada Fenice baru tidak hilang, meskipun ada modifikasi untuk menyesuaikan dengan era kontemporer saat ini. Meja Fenice generasi pertama terbuat dari cor beton. Zanotta membuat ulang dengan pilihan material baru, yaitu semen resin untuk permukaanya sehingga tampak alami seperti desain awal dan Polimex® pada bagian dalam untuk menghasilkan strukutur yang kokoh.
4. Raperonzolo Mirror
Dirancang oleh Swiss Atelier Oï, cermin Raperonzolo memiliki tampilan mewah. Permukaan cermin setebal 5mm sangat halus dan terlindungi oleh bingkai yang artistik. Bingkai tersebut terbuat dari kulit sapi dengan warna keemasan yang bertaut dengan Alcantara yang bernuansa emas, biru, dan ungu.
5. William Lounge Chairs
Damian Williamson merancang sofa multifungsi dengan dudukan, sandaran punggung dan tangan yang terbuat dari bulu angsa. Bisa dilapisi bahan kain ataupun kulit yang dapat dilepas. Model ini juga dilengkapi dengan sebuah papan kayu yang bisa dijadikan tempat menaruh buku atau gelas dan cangkir.
Adapun label Fiam menghadirkan koleksi Arabesque console table yakni meja kaca dengan permukaan kaca setebal 10mm ini tersedia untuk warna keabu-abuan atau tembaga. Desain meja ini berpola seperti kurva.
Koleksi lain seperti, Venice concole table merupakan meja yang tersusun dari kaca dan permukaan atasnya setebal 12mm. Penyangganya juga terbuat dari kaca setebal 12mm dengan gelas dengan warna bernuansa keabu-abuan.
Koleksi Icon coffee table, terbuat dari kaca yang diamplas di bagian atasnya. Desain permukaan meja dibuat miring. Bagian penyangga meja terbuat dari kaca setebal 10mm yang dibentuk dan ditempel. Tersedia dalam warna keabu-abuan atau tembaga.