Bisnis.com, JAKARTA - Rambut berminyak jadi alasan para wanita untuk keramas setiap hari. Mereka percaya rambut akan lebih berkilau dan sehat jika dicuci setiap hari.
Sebaliknya, menurut penata rambut Tamara Dayton, keramas setiap hari akan membuat rambut semakin berminyak. Sebab, kulit kepala akan memproduksi lebih banyak minyak akibat minyak alami rambut yang habis akibat terlalu sering keramas.
Minyak alami berfungsi melembapkan rambut dan melindunginya dari panas atau zat kimia berbahaya. Keuntungan lainnya, kamu bisa menghemat penggunaan conditioner jika membiarkan minyak alami tersebut melakukan fungsinya.
Lantas seberapa sering kamu harus keramas? Menurut penata rambut Sean Dawson, pemilik rambut berminyak bisa keramas dua hingga tiga kali per minggu.
Dia juga menyarankan untuk menggunakan sampo dua kali ketika keramas seperti dikutip dari laman The List.
"Sampo bekerja seperti magnet, sampo yang pertama kali menyerap minyak dan kotoran, sedangkan sampo yang kedua kalinya akan membersihkan kulit kepala dan rambutmu," ujarnya.
Untuk rambut berminyak, setelah menggunakan sampo pertama, diamkan selama 2 sampai 3 menit, barulah dibilas dan menggunakan sampo kedua. Sedangkan bagi kamu yang mewarnai rambut, disarankan untuk mencuci rambut cukup dua kali dalam seminggu dan tata rambut dengan mousse berbahan ringan.
Jika ingin menghentikan kebiasaan keramas setiap hari, mulailah dengan keramas setiap dua hari sekali.
Setelahnya, jadikan jadwal keramas kamu dua kali seminggu dan gunakan sampo kering ketika sedang tidak keramas. Sebagai alternatif, sampo kering bisa digantikan dengan bedak bayi. Cukup taburkan sedikit bedak bayi pada sikat rambut dan sisirlah rambut dari kulit kepala hingga ujung.