Bisnis.com, JAKARTA - Tempat rekreasi kerap menjadi destinasi untuk menghabiskan masa liburan. Namun, tempat rekreasi belum tentu cocok bagi semua generasi. Berikut tips agar anak aman di tempat rekreasi seperti yang dikutip dari Parents.com, Sabtu (1/7/2017).
1. Ikuti aturan
Lutut dan siku memar mungkin sebagian kecil luka akibat bermain di tempat rekreasi. Oleh karena itu, orangtua perlu memberi perhatian lebih agar luka parah tak terjadi. Pastikan setiap wahana di tempat rekreasi sesuai dengan usia anak. Baca dengan teliti peraturan sebelum mengantre. Tak perlu takut anak akan menangis atau rewel bila Anda tak mengizinkan mereka bermain di wahana tertentu yang menurut Anda tak aman bagi anak.
2. Tetap awasi anak
Jangan sampai keceriaan Anda dan keluarga berkurang karena salah seorang anak Anda terpisah. Maka tetap awasi anak agar tak luput dari perhatian. Bekali anak dengan informasi seperti tempat bertemu ketika terpisah, mengingat nama orangtua juga nomor ponsel yang bisa dihubungi. Informasi tersebut akan sangat membantu bila anak terpisah dari keluarga.
3. Waspada pada Wahana Air
Bila keluarga Anda mengunjungi wahana air, terdapat tambahan pakem keselamatan yang harus menjadi perhatian. Hal yang paling krusial yakni mengetahui betul kemampuan anak berenang. Jangan malas menggunakan jaket keselamatan atau pelampung untuk memastikan agar anak tetap aman ketika bermain. Sebagai orangtua, Anda sebaiknya menpersiapkan segala kemungkinan buruk sebelum mengunjungi wahana air. Beri pemahaman kepada anak agar tak menelan air berkaporit dan tetap menggenggam lengan anak sehingga Anda cepat merespons ketika anak ketakutan.
4. Ambil Jeda pada Wahana Berkecepatan Tinggi
Sebelum menaiki wahana berkecepatan tinggi berturut-turut, sebaiknya Anda mengambil jeda sekitar 10 menit hingga 15 menit. Tujuannya, agar menghindari ketegangan pada leher atau persendian lainnya ketika menaiki wahana berkecepatan tinggi.
5. Menjaga Asupan Makanan dan Minuman
Pastikan tubuh anak tetap terhidrasi saat menghabiskan liburan. Upayakan untuk mengurangi makanan serta minuman manis, juga berkafein. Kudapan berlemak juga disarankan untuk dikurangi selama menghabiskan liburan di tempat rekreasi. Bila terpaksa mengonsumsi, beri jeda sebelum menaiki wahana permainan untuk mencegah rasa tidak nyaman akibat mual yang mengurangi keceriaan selama bermain.
6. Cek Kembali Perangkat Keamanan Sebelum Bermain
Pada hampir semua wahana, petugas akan memastikan palang tertutup dan berada di posisi yang benar. Anda sebaiknya memastikan keadaan anak mulai dari perekat, sabuk pengaman hingga palang. Selain itu, pastikan pula agar anak tak mengeluarkan anggota tubuh, pastikan seluruh barang di dalam tas tertutup dan diletakkan di posisi yang benar agar tak membahayakan anak atau pengunjung lainnya.
7. Mempersiapkan Bila Terjadi Kecelakaan
Anda harus membawa anak ke klinik atau tempat yang menyediakan pertolongan pertama bila terjadi kecelakaan. Anda harus bisa mengenali gejala-gejala seperti pusing, lemas dan mual pada anak. Selain itu, Anda harus membekali anak bila suatu ketika terjadi bencana di tempat rekreasi. Pastikan Anda dan anak mengenali titik berkumpul, pintu keluar darurat juga lokasi perlengkapan pemadam api.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
