Dana pensiun/Istimewa
Relationship

Bekerja Lagi Setelah Pensiun? Perhatikan Hal Ini

Nindya Aldila
Selasa, 17 April 2018 - 00:20
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- Pensiun adalah perjalanan yang panjang dan penuh petualangan. Ketika pesangon tidak memenuhi pendapatan, beberapa orang memilih untuk kembali bekerja setelah pensiun.

Apa yang Anda lakukan ketika menghadapi tantangan keuangan di masa pensiun? Pilihannya adalah Anda dapat memotong pengeluaran atau meningkatkan penghasilan.

Nah, pensiunan biasanya lebih memilih yang terakhir, yakni meningkatkan pendapatan mereka dengan kembali bekerja setelah pensiun.

Jika Anda terdorong untuk bekerja melakukan sesuatu yang Anda sukai, maka lakukanlah. Namun, sadarilah bahwa mungkin ada konsekuensi pajak, konsekuensi jaminan sosial, dan peningkatan pengeluaran.

Inilah yang harus dipertimbangkan sebelum kembali bekerja di masa pensiun seperti dikutip dari The Balance:

1. Meningkatnya pengeluaran
Jika Anda telah keluar dari dunia kerja selama beberapa tahun, Anda mungkin tidak ingat bagaimana menghabiskan uang untuk membeli pakaian kantor, melakukan rutinitas kerja dengan pergi ke sana dan kemari untuk berbagai rapat, serta makan dan minum selagi bekerja.

Pengeluaran untuk hal-hal seperti pakaian, biaya perjalanan, dan makanan yang dikonsumsi di luar rumah dapat bertambah dengan cepat. Jadi, pastikan untuk mempertimbangkannya.

Alternatif lainnya, carilah pekerjaan di dekat rumah atau di mana faktor-faktor tersebut tidak mengganggu Anda.

2. Pertimbangkan kesehatan
Jika Anda dilindungi oleh asuransi kesehatan, harus dipertimbangkan apakah manfaat asuransi pemberi kerja yang baru akan mengubah pertanggungan Anda.

Jika di luar negeri orang berusia 65 tahun masih diberi kesempatan bekerja dan mendapatkan fasilitas asuransi yang memadai, hal yang yang sama bisa jadi tidak berlaku di Indonesia. Untuk itu, perhatikan fasilitas kesehatan yang ditawarkan tempat Anda hendak bekerja nantinya.

3. Tabungan pensiun
Pastikan Anda memiliki tabungan pensiun yang sudah disiapkan sejak Anda mulai bekerja pertama kali. Kendati saat ini Anda cukup percaya diri untuk bekerja di usia senja, Anda tidak akan pernah tahu kapan kondisi fisik berhenti mendukung keinginan.

Hanya mengandalkan akun jaminan hari tua (JHT) pada BPJS Ketenagakerjaan tampaknya kurang bijak. Anda perlu akun tabungan tambahan, mengingat persentase yang disisihkan untuk JHT sangat sedikit dan akan sulit mencukupi kebutuhan Anda di masa tua.

Penulis : Nindya Aldila
Editor : Annisa Margrit
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro