Bisnis.com, JAKARTA – MLDJazzProject kembali mewadahi sejumlah musisi dalam satu band MLDJAZZPROJECT Season 3 dan merilis album pertama mereka dengan single unggulan Dahulu.
Peluncuran album itu merupakan langkah lanjutan dan bukti dukungan MLDSPOT terhadap musisi pendatang baru dari berbagai daerah di Indonesia agar dikenal masyarakat luas.
MLDJAZZPROJECT Season 3 diawaki oleh Windy Hariyadi (vokal), Hansen Arief (drum), Hezky Joe (gitar), M. Rizky (bass), Yosua (piano) dan Erick Giri (wind & brass section). Mereka dipilih dalam ajang yang diikuti sebanyak 1.100 peserta dari seluruh daerah di Indonesia.
Dalam perjalanannya, MLDSPOT mencari musisi pendatang baru dari berbagai daerah di Indonesia untuk bergabung dalam suatu band solid melalui event keren tahunan bertajuk MLDARE2PERFORM, telah berhasil membentuk MLDJAZZPROJECT Season 3.
Nikita Dompas, selaku salah satu perwakilan juri MLDJAZZPROJECT Season 3, cukup memahami pertanyaan besar mengenai keberanian membuat album di tengah kondisi ranah musik khususnya di tanah air yang lebih dibanjiri single dari pada full album.
“Kami ingin mewadahi talenta di seluruh daerah. Album adalah sebuah monumen yang sangat penting bagi semua musisi ataupun penyanyi. Kami ingin memberikan dukungan serta apresiasi yang luar biasa terhadap para pendatang baru berbakat yang tersaring melalui ajang MLDARE2PERFORM 2017,” ungkapnya saat peluncuran album MIDJAZZPROJECT Season 3, Rabu (14/11/2018).
Dia mengharapkan agar lewat album itu mereka bisa menunjukkan karya-karyanya kepada masyarakat luas. “Semoga ke depan mereka ini dapat menjadi The Next Big Thing di belantika musik Indonesia,“ lanjutnya.
Bagi para personil MLDJAZZPROJECT Season 3, dirilisnya karya-karya perdana mereka dalam sebuah album komersial merupakan sebuah lompatan besar dalam karier bermusik, sekaligus menjadi perwujudan yang begitu cepat terhadap mimpinya untuk bisa dikenal luas oleh masyarakat penikmat musik. “Karena sudah diketahui secara umum bahwa untuk merilis satu single saja perlu usaha yang cukup besar. Apalagi sebuah album rekaman yang sudah pasti membutuhkan sumber daya luar biasa.”
Windy, sang vokalis, mengatakan bahwa MLDSPOT telah memberikan kesempatan besar serta akses yang sangat berharga pada musisi muda untuk menunjukkan segenap talenta bermusik melalui MLDJAZZPROJECT Season 3.
“Kami berenam bangga menjadi pemenang dari kompetisi bergengsi yang juga memberikan ruang untuk mengembangkan kemampuan musikalitas kami sebagai musisi baru dan terlebih lagi dengan arahan dan dukungan dari tim juri serta para Music Director MLDJAZZPROJECT Season 3. Mereka sangat membantu kami untuk mampu menghadirkan karya dalam bentuk album rekaman,” ungkapnya.
Dia berharap agar apa yang telah kami lakukan kedepannya bisa menjadi sebuah inspirasi dan motivasi bagi pecinta musik di Indonesia”, ujar Windy, sang vokalis.
Di dalam Album MLDJAZZPROJECT Season 3 yang sudah bisa diunduh melalui Digital Store yang berisi 10 lagu dengan komposisi enam lagu original karya masing-masing personil dengan tambahan empat lagu recycle untuk menunjukkan sisi musikalitas mereka.
Guna lebih menyatukan visi dan menjaga tetap pada corak musik yang ingin dimunculkan, dihadirkan sejumlah music director antara lain Nikita Dompas untuk enam lagu original yang dibuat para pemenang, Indra Perkasa untuk lagu Di Dadaku Ada Kamu, dan Ronald Steven untuk lagu Dahulu, Prahara Cinta, dan Kala Cinta Menggoda.
Ronald Steven, musisi senior dan bagian dari Tim Music Director MLDJAZZPROJECT Season 3 merasa sangat senang kembali didaulat dalam project itu.
“Kami sebagai tim music director berupaya agar semua karya-karya dari para awak MLDJAZZPROJECT Season 3 ini bisa dinikmati oleh khalayak penikmat musik Indonesia tanpa harus kehilangan karakteristik unsur jazz dan dapat memberikan sentuhan warna baru pada musik tersebut,” jelasnya.
Ronald dikenal sebagai sosok yang banyak terlibat sebagai bassis pengiring Glenn Fredly, Andien, Agnez Mo, dan Sandy Sundoro. Kiprahnya berlanjut sebagai penulis lagu, produser (Bayu Risa), dan aranjer, serta sering dipercaya sebagai music director pertunjukan musik off air dan on air itu.
