Bisnis.com, JAKARTA - Paduan Suara Mahasiswa Voca Erudita Universitas Sebelas Maret Surakarta kembali menorehkan prestasi dan mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional dengan mengikuti dua kompetisi Paduan Suara Internasional di Italia.
Kompetisi tersebut yaitu pada ajang 58th Seghizzi International Choral Singing Competition di Gorizia dan 8th International Choir and Orchestra Festival di Florence, Italia dan berhasil menyabet 8 penghargaan dari kedua kompetisi tersebut.
Didampingi oleh pembina, Prof. Dr. Ir. Susy Susmartini MSIE, satu official, dan dipandu oleh 2 konduktor, Redi Sabtono S.Sn dan Ardian Dika Adhyatma S.Sn, serta tim yang terdiri dari 34 penyanyi, Rombongan PSM Voca Erudita memulai kompetisi pertama pada 58th Seghizzi International Choral Singing Competition yang merupakan salah satu kompetisi paduan suara internasional tertua dan bergengsi di Eropa yang diselenggarakan di kota Gorizia, Italia.
Kelompok paduan suara yang tergabung dalam ajang tersebut telah melalui berbagai tahap audisi dan Voca Erudita terpilih menjadi satu-satunya perwakilan dari Indonesia yang berkesempatan menunjukkan kemampuannya di mata dunia melawan 12 paduan suara dari 10 negara yang berbeda.
Dalam kompetisi ini Voca Erudita mengikuti 2 kategori lagu, yakni kategori 1D “Historical Period since 1911 to the present day” dan kategori 2A “Folk and traditional songs”. Voca Erudita berhasil menjadi salah satu dari 6 paduan suara yang masuk dalam Babak Grand Prix dan harus melawan 5 paduan suara terpilih lainnya yang berasal dari Austria-Lithuania, Kanada, Filipina, Jepang, dan Ukraina.
Pada ajang ini Voca Erudita berhasil menyabet 4 penghargaan yaitu 4th Place of category 1D “Historical Period since 1911 to the present day”, 3rd Place of category 2A “Folk and traditional songs”, Prize Choreography and Costumes, dan 4th Place of 31st Grand Prix Seghizzi.
Perjalanan PSM Voca Erudita UNS berlanjut pada kompetisi kedua yaitu 8th International Choir and Orchestra Festival yang merupakan kompetisi paduan suara dan orkestra yang diadakan di jantung kota Florence, Italia. Pada kompetisi ini, Voca Erudita mengikuti kategori A “Mixed Choir Adults” dan kategori M “Modern and Contemporary Music”.
Dengan tim yang sama yang telah dipilih melalui sistem audisi, PSM Voca Erudita UNS kembali menjadi satu-satunya perwakilan dari Indonesia di kompetisi ini dan melawan 14 peserta dari 6 negara berbeda.
Usaha Voca Erudita dalam kompetisi kedua ini pun membuahkan hasil dengan menyabet 4 penghargaan yaitu 1st Place of Category A “Mixed Choir Adults”, 1st Place of Category M “Modern and Contemporary Music”, The Best Performance of Italian Composers Work “Vezzosi Augelli by Luca Marenzio” dan berhasil mendapatkan The Golden David sebagai penanda Grand Champion of 8th International Choir and Orchestra Festival.
Mengenai penghargaan The Golden David, Muhammad Hazim Fauzi, selaku ketua PSM Voca Erudita menjelaskan bahwa penghargaan tersebut diraih Voca Erudita sebagai kelompok Paduan Suara yang memiliki performance terbaik dalam menginterpretasikan lagu yang dibawakan dalam setiap kategori sekaligus dipilih sebagai peserta terbaik dalam ajang 8th International Choir and Orchestra Festival.
Disela-sela rangkaian kegiatan di Italia, PSM Voca Erudita UNS memperkenalkan budaya Indonesia kepada masyarakat Italia melalui rangkaian konser misi budaya yang digelar di kota Mossa dan beberapa gereja di kota Florence, Italia. Adanya koreografi arahan koreografer Paulus Krisna Wisnumurti mempermanis penampilan PSM Voca Erudita dalam membawakan lagu-lagu daerah yang memukau masyarakat Italia dalam kategori folklore dan saat konser misi budaya.
Setelah melalui rangkaian latihan keras selama kurang lebih lima bulan serta berbagai kegiatan galang dana yang dilakukan sebagai salah satu dari kerja keras yang dilakukan selama ini, tak lupa PSM Voca Erudita UNS mengucapkan terima kasih atas doa dan dukungan yang diberikan dari berbagai pihak sehingga Voca Erudita dapat menuai prestasi dan mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional.
“Terima kasih sebesar-besarnya kepada Rektor UNS beserta jajarannya, dan civitas academica Universitas Sebelas Maret, serta berbagai pihak yang sudah mendukung kami dalam berbagai bentuk dukungan sehingga dapat mengikuti kompetisi dan Puji syukur kami dapat membawakan hasil yang membanggakan Universitas, kota Solo, dan bangsa Indonesia” ujar Maria Vegasari, ketua pemberangkatan PSM Voca Erudita UNS ke Italia seperti dikutip dari siaran persnya.
PSM Voca Erudita UNS berharap dapat dikenal oleh masyarakat lebih luas dan menginspirasi para pemuda Indonesia agar terus menjunjung nasionalisme dan mengukir prestasi dimanapun berada.