Bisnis.com, JAKARTA – Dunia hiburan Indonesia dalam sepekan ini menjadi sangat riuh akibat promosi besar-besaran Bumilangit Studios.
Dipatenkan sebagai salah satu perusahaan produksi film superhero terbesar dalam satu dasawarsa ke depan, perusahaan ini akan memproduksi film pahlawan yang diangkat dari mitos sejarah Indonesia seperti Gundala, Sri Asih, Tira, Godam, Mandala, Aquanus, Mustika.
Tak main-main, pemeran untuk film-film tersebut adalah aktor dan aktris kawakan seperti Abimana Prasetya, Chicco Jerikho, Dian Sastrowardoyo, Lukman Sardi dan banyak lagi.
Dari manakah dana yang diperoleh oleh Bumilangit Studios hingga mampu membangun ‘Jagat Sinema Bumilangit'?
Dikutip dari berbagai sumber berikut sumber pendanaan Bumilangit Studios.
1. EMTEK Group
Screenplay Bumilangit Produksi nyatanya adalah anak perusahaan dari PT Elang Mahkota Teknologi (EMTEK). Dikutip dari laporan keuangan EMTEK 2018, EMTEK menginvestasikan sekitar 50 persen pendanaan awal atau 125 sahamnya, yakni sebesar Rp1 miliar.
EMTEK Group adalah rumah bagi stasiun televisi swasta Indosiar, SCTV, media online Kapanlagi Network dan layanan streaming media Iflix.
2. Viva Group
Visi Media Asia yang merupakan anak usahanya Bakrie Global Ventura adalah salah satu pendana Bumilangit Studios. Dikutip dari berbagai sumber, Viva Group menggelontorkan dana di atas 30 miliar untuk produksi film-film di bawah naungan Bumilangit Studios.
Visi media Asia adalah rumah bagi televisi swasta antv, tvOne, dan viva.co.id.
3. Mahaka Media
CEO Bumilangit Bismarka Kurniawan menyebut dalam wawancaranya, Mahaka Media melalui pemiliknya Erick Thohir menggelontorkan sejumlah dana untuk produksi film ini.
Tak tanggung-tanggung, Erick Thohir bahkan terpilih untuk menjadi executive produser untuk semua film dalam naungan Bumilangit Studios.
Mahaka Media adalah rumah bagi Harian Republika, republika.co.id, dan Jak TV, Gen FM, dan Jak FM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
