Tenaga medis merawat pasien di tenda dan bangunan darurat yang dibuat untuk membantu sistem perawatan kesehatan di kawasan rumah sakit di Brescia, Italia, Jumat (13/3/2020).  Penyebaran wabah virus corona (Covid-19) di Italia cukup signifikan dengan pertumbuhan jumlah kematian pasien yang mencapai 14 persen. Bloomberg/Francesca Volpi
Health

Terapi Tradisional China Sembuhkan Ribuan Pasien Virus Corona

JIBI
Senin, 16 Maret 2020 - 13:26
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Terapi pengobatan tradisional China diklaim cukup efektif menolong pasien infeksi virus corona Covid-19. Terapi itu adalah pembersihan paru dan detoksifikasi tubuh dengan cara penyerapan, distribusi, biotransformasi, dan ekskresi molekul toksin.

Terapi itu disebut telah diuji terhadap beberapa kelompok pasien dan tak menemukan efek samping yang membuat kasus infeksi ringan berkembang parah

Seperti yang diungkap Tong Xiaolin dari Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok yang juga kepala kelompok perawatan di Administrasi Nasional Pengobatan Tradisional China (TCM).

Menurut Xiaolin, terapi diberikan kepada 1.261 pasien infeksi COVID-19 dari 10 provinsi di China. Hasilnya, sebanyak 97,78 persen menunjukkan efektivitas terapi.

 "Sebanyak 1.102 orang yang disembuhkan," katanya seperti dikutip dari thepaper.cn pada Sabtu (14/3/2020).

Terhadap kasus infeksi yang parah, terapi obat tradisional dipercaya telah menyebabkan 28 dari mereka kini telah dipulangkan setelah menerima perawatan terapi TCM, 12 masih di rumah sakit, dan 10 lainnya kini beralih ke status infeksi ringan.

Pada 6 Februari lalu, Komisi Kesehatan Nasional China dan Administrasi Nasional Pengobatan Tradisional China bersama-sama mengumumkan rekomendasi untuk menerapkan pembersihan paru dan detoksifikasi dalam pengobatan COVID-19. Rekomendasi menyusul uji ke-214 kasus dan dianggap efektif. 

Wen Chengping, Wakil Presiden Universitas Medis CHina Zhejiang, universitas yang berpartisipasi merawat pasien di Rumah Sakit Hangzhou Xixi, menerangkan perbedaan terapi itu dengan medis atau kedokteran Barat.

Menurutnya, dunia medis barat memulai pengobatan ketika pasien dikonfirmasi dengan tes, tapi terapi TCM menawarkan pengobatan berdasarkan gejala tidak hanya untuk kasus yang dikonfirmasi, tapi juga untuk yang dicurigai.

Para ahli di Cina dikabarkan membawa dua jenis terapi TCM itu ke Irak dan Italia untuk membantu mengendalikan penularan virus COVID-19 di kedua negara itu. Kabar ini diberikan Zhang Boli, akademisi di Chinese Academy of Engineering dan anggota dkelompok ahli pemerintah pusat di Wuhan. 

Dalam uji klinis pada awal Februari, tingkat peralihan pasien dari infeksi ringan ke parah adalah 11,8 persen dengan terapi TCM.

"Sementara kelompok kontrol yang diobati dengan pengobatan Barat 29,4 persen," kata Zhang.

Faktor eksperimental lainnya, termasuk waktu pembersihan demam dan waktu negatif asam nukleat, semuanya menunjukkan hasil lebih baik dibandingkan dengan kelompok kontrol yang diobati pengobatan Barat.

 

Penulis : JIBI
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo.Co
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro