Museum Prangko
Museum Perangko termasuk dalam kompleks Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Pondok Gede Jakarta Timur. Museum ini diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 29 September 1983. Terletak di sebelah kanan Museum Komodo.
Ruangan dalam museum ini menampilkan aneka koleksi yang berhubungan dengan dunia surat-menyurat.
Di dalam ruang pameran ditampilkan tujuh buah ruang penyajian. Ruang penyajian I berisi sejarah perangko. Ruang penyajian II berisi proses pembuatan perangko. Ruang Penyajian III berisi perangko yang diterbitkan dari 1864 sampai 1950.
Berbagai slide dari perangko Hindia Belanda dan Jepang bertema kebudayaan dan pariwisata.
Ruang penyajian IV berisi perangko yang diterbitkan dari tahun 1950. Ruang penyajian V berisi perangko bertema sosial budaya, pariwisata, flora, fauna, lingkungan hidup, dan kemanusian.
Ruang penyajian VI berisi perangko bertema kepramukaan dan olahraga. Ruang penyajian VII berisi berbagai kegiatan filateli yang tidak mengenal batas negara.
Bangunan yang ada dalam kompleks Museum Perangko antara lain meliputi sebuah bola dunia dengan merpati membawa surat di paruhnya, patung Hanoman di tengah pendopo (lambang pembawa berita), gedung penerimaan tamu, dan Kantor Pos Tambahan.
Gedungnya dihiasi dengan ukiran dan patung khas Bali dan Jawa yang dikelilingi pagar tembok dan dua pintu gerbang berbentuk Candi Bentar. Pintu masuk dan keluar juga dihiasi dengan burung merpati di atasnya dan dua buah lukisan bercorak Bali karya Drs. Wayan Sutha. S