Pendidikan seksual sangat dibutuhkan kepada setiap orang/Ilustrasi
Health

Psikolog: Fetish Tak Selalu Negatif

Desyinta Nuraini
Senin, 3 Agustus 2020 - 12:05
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Istilah fetish sejak pekan lalu ramai diperbincangkan publik pasca munculnya kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan pemuda. Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Airlangga (Unair) itu meminta korbannya membungkus seluruh badan dengan kain.

Namun apa sih sebenarnya yang disebut fetish?

Psikolog Klinis dari Enlightmind, Nirmala Ika mengatakan fetish merupakan ketertarikan atau hasrat seksual pada hal-hal atau benda non seksual. "Misalnya seseorang menjadi terangsang ketika melihat jempol kaki seseorang, melihat hidung, rambut seseorang," ujarnya kepada Bisnis, Senin (3/8/2020).

Fetish memang lebih mengarah kepada gangguan seksual yang bisa berdampak kepada kepribadian seseorang dan relasinya dengan orang lain.

Penyebabnya bermacam-macam. Bisa karena pengalaman seksual dan trauma di masa lalu, namun bisa juga karena faktor neurologis di tubuhnya.

Lebih lanjut Nirmala menjelaskan fetish tak selalu negatif atau buruk. Itu jika diekspresikan kepada pasangan dengan persetujuan atau secara sadar dan tidak merugikan orang lain.

"Atau tidak mengganggu fungsi keseharian dia, ya nggak apa-apa juga. Lebih buruk atau negatif orang normal yang tidak punya gangguan apapun tapi melakukan pemerkosaan atau pelecehan seksual kepada orang lain," singgungnya.

Fetish juga bisa dikelola dengan treatment dan perawatan yang tepat sesuai dengan penyebabnya. "Bisa pribadi atau kalau punya pasangan pun bisa terapi bersama pasangannya," tukas Nirmala.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro