Dana talangan./ilustrasi
Fashion

InfraDigital Nusantara Sediakan Dana Talangan Bantu Lembaga Pendidikan

Dewi Andriani
Sabtu, 19 September 2020 - 20:08
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- Pandemi Covid-19 telah memukul berbagai bidang usaha, termasuk lembaga pendidikan. Sebab, ketika banyak orang yang mengalami penurunan pendapatan dan kehilangan mata pencaharian, mereka pun jadi sulit membiaya pendidikan bagi anaknya sehingga dampaknya, keuangan sekolah menjadi kurang stabil.

Untuk membantu meringankan beban keuangan lembaga pendidikan Indonesia di tengah krisis pandemi, InfraDigital Nusantara (IDN) startup digitalisasi keuangan dan pembayaran lembaga pendidikan menggandeng perusahaan fintech Cicil, meluncurkan produk Dana Talangan.

Indah Maryani, Founder dan COO InfraDigital Nusantara mengatakan dana talangan dapat diperuntukkan bagi kebutuhan darurat, seperti membayar tagihan listrik, menggaji guru, persiapan pendaftaran, hingga kebutuhan pembangunan/infrastruktur

“Skema Dana Talangan kami buat seaman dan semudah mungkin untuk lembaga pendidikan, dengan harapan produk ini benar-benar dapat membantu mereka terutama dalam masa sulit ini. Ke depannya pembiayaan tidak terbatas hanya untuk kebutuhan operasional, tapi difokuskan untuk pengembangan infrastruktur lembaga pendidikan juga,” ujarnya, dalam keterangan yang diterima Bisnis, Sabtu (19/9/2020).

Untuk mengajukan Dana Talangan, lembaga pendidikan harus tergabung dalam Jaringan IDN dan melakukan transaksi pembayaran. Dana Talangan ini memiliki suku bunga yang rendah, flat dan tanpa agunan sehingga tidak memberatkan lembaga pendidikan.

Selain itu, rekam keuangan lembaga pendidikan yang telah bergabung di Jaringan IDN pun lebih sistematis, transparan dan akuntabel sehingga dapat membuat laporan keuangan yang baik.

Edward Widjonarko, Direktur CICIL berharap dengan adanya Dana Talangan, sebagai kerjasama antara InfraDigital Nusantara dan CICIL dapat lebih banyak menjangkau sekolah-sekolah sehingga dapat mengembangkan kualitas pendidikan sekolah tersebut, terutama untuk sekolah yang mengalami kesulitan akses pembiayaan.

Salah satu sekolah yang sudah merasakan manfaat Dana Talangan adalah Raudhatul Athfal (RA) Al Jadid di Jakarta Timur. Titi, Kepala Sekolah RA Al Jadid mengatakan bahwa dana talangan tersebut digunakan untuk membuat seragam dan kebutuhan operasional lainnya.

“Dalam keadaan pandemi seperti ini dengan jumlah siswa masuk yang menurun. Gaji guru, operasional dan kebutuhan lainnya menjadi terbantu dengan adanya Dana Talangan. Pengajuannya juga mudah dan tidak sulit. Selain itu, kami tidak perlu menunggu waktu lama sampai dananya turun,” tuturnya.

Penulis : Dewi Andriani
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro