Bisnis.com, JAKARTA - Dengan wabah Covid-19 yang masih berkecamuk di banyak bagian dunia dan kemungkinan perjalanan internasional massal tampak semakin tidak mungkin untuk tahun ini.
Karena dampak itu lebih sedikit orang Singapura yang memperbarui paspor mereka atau mengajukan yang baru tahun lalu.
Sebanyak 320.709 paspor diterbitkan oleh Otoritas Imigrasi dan Pos Pemeriksaan (ICA) tahun lalu.
Angka ini, turun 50 persen dibandingkan dengan 711.617 paspor yang diterbitkan pada 2019. Demikian dilansir dari Strait News.
Singapura sendiri sebelumnya membatasi perjalanan ke negaranya atau keluar negaranya karena virus corona.
Singapura telah melakukan pekerjaan luar biasa dalam meminimalkan Covid-19.
Kebijakan lockdown berakhir pada Juni dan sejak itu menerapkan kontrol ketat untuk membatasi penyebaran virus. Sebagian besar wisatawan asing tidak diizinkan masuk.