Bisnis.com, JAKARTA - Sebuah penyakit misterius muncul di Kanada. Penyakit yang dilaporkan menyerang bagian otak itu dilaporkan lebih dari 40 orang di provinsi New Brunswick.
Gejala penyakit misterius yang menyerupai penyakit Creutzfeldt-jakob (CJD) atau disebut sapi gila ini menyebabkan gangguan otak langka dan fatal, termasuk kehilangan memori, halusinasi, dan atrofi otot atau menyusut hingga menghilangnya masa otot.
Awal bulan ini, pejabat Kanada memperingatkan dokter di daerah New Brunswick untuk memantau 43 kasus penyakit neurologis karena penyebabnya yang tidak diketahui itu.
Baca Juga 7 Penyebab Stroke di Usia Muda |
---|
Kasus ini diidentifikasi pertama kali pada 2015, namun jumlahnya meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2020, endapan 24 kasus yang dilaporkan dan 6 kasus ditemukan pada awal 2021 ini. Dari laporan yang diterima pejabat setempat, ada 5 kematian yang dikaitkan dengan penyakit ini.
Dokter pertama-tama menduga kasus-kasus itu CJD, yang disebabkan oleh protein terlipat secara abnormal yang disebut prion. Tetapi tes yang dilakukan sejauh ini tidak menunjukkan bukti CJD, atau penyakit prion terkait lainnya.
"Tidak ada bukti, bukan petunjuk, bahkan dalam tiga otopsi yang telah dilakukan dari penyakit prion manusia," ujar Dr. Neil Cashman, seorang profesor di Universitas British Columbia yang mempelajari penyakit Prion dan terlibat dalam investigasi ini seperti dilansir dari Live Science, Rabu (31/3/2021).
Beberapa tim peneliti sekarang sedang menyelidiki penyebabnya, yang bisa menjadi penyakit baru atau beberapa gangguan yang sudah diketahui. "Ini adalah panggilan untuk mempersenjatai, mengidentifikasi penyebabnya," kata Cashman.
Pasien dengan penyakit ini telah mengembangkan gejala secara progresif yang memburuk dari 18 hingga 36 bulan. Mulai dari rasa sakit dan kejang yang tidak dapat dijelaskan untuk penurunan kognitif, hingga hilangnya masa otot dan gigi.
Menurut CBC, sebagian besar kasus sejauh ini telah diidentifikasi di Semenanjung Acadian di Northeast New Brunswick dan dekat Moncton, sebuah kota di New Tenggara Brunswick.
Mengingat bahwa kasus tersebut tampaknya terbatas pada wilayah tertentu, mungkin saja kasus ini disebabkan oleh pencemaran lingkungan.
Cashman menyebut beberapa kemungkinan ini disebabkan B-methylaminino-l-alanine (BMAA) dan asam domoat, racun yang kadang-kadang menumpuk pada ikan dan kerang. Namun, dia menekankan bahwa ini hanya spekulasi dan menemukan penyebab sebenarnya bisa memakan waktu.
"Mungkin investigasi yang sedang berlangsung akan memberi hasil dalam seminggu, atau mungkin penyebabnya baru bisa diketahui dalam setahun," katanya.