Bisnis.com, JAKARTA — Meskipun jumlah penumpang jauh di bawah level 2019, namun Amerika Serikat mencatat rekor peningkatan jumlah pelancong udara sejak pandemi terjadi.
Melasir dari apnews, ada lebih dari 1,6 juta orang diperiksa di pos pemeriksaan bandara AS pada hari Minggu (2/5/21) menurut Transportation Security Administration (TSA). Itu adalah angka tertinggi yang disaring sejak 12 Maret tahun lalu ketika perjalanan udara mulai anjlok.
Namun, itu masih 35 persen di bawah jumlah pelancong bandara yang dilaporkan pada hari Minggu yang sebanding pada tahun 2019, menurut angka TSA.
Maskapai penerbangan mulai melihat peningkatan pemesanan sekitar pertengahan Februari, dan TSA telah menyaring setidaknya 1 juta orang setiap hari sejak 11 Maret. Tujuan liburan adalah yang paling populer.
Lalu penerbangan untuk perjalanan bisnis yang lebih menguntungkan bagi maskapai penerbangan justru tetap berkurang drastis. Pembatasan pemerintah juga membatasi perjalanan internasional, dan itu jadi bagian lain yang tidak menguntungkan dari bisnis maskapai penerbangan.
Hampir 50 grup industri perjalanan AS dan Inggris mendesak Presiden Joe Biden dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson untuk mencabut pembatasan perjalanan antara kedua negara.
Kelompok-kelompok itu mengatakan akan ideal jika kedua pemimpin mengumumkan pembukaan kembali pasar perjalanan udara AS-Inggris secara penuh untuk warga AS dan Inggris raya sebelum pertemuan G7 pada awal Juni.
Eksekutif maskapai penerbangan sangat optimis tentang perjalanan musim panas karena semakin banyak orang Amerika yang divaksinasi Covid-19.
CDC mengatakan aman bagi orang yang divaksinasi untuk bepergian di Amerika Serikat, meskipun terus memperingatkan agar tidak bepergian ke sebagian besar negara asing.
Pekan lalu, TSA memperpanjang persyaratannya agar penumpang maskapai penerbangan memakai masker wajah. Aturan itu ditetapkan berakhir 11 Mei, tetapi TSA memperpanjangnya hingga pertengahan September.
Wisatawan harus mendukung pesawat menjadi lebih penuh. Selama akhir pekan, Delta Air Lines berhenti memblokir kursi tengah, sekaligus menjadi maskapai penerbangan AS terakhir yang membatasi tempat duduk sebagai tindakan pencegahan keselamatan.
