Bisnis.com, JAKARTA – Meningkatnya kasus positif Covid-19 di Indonesia mengakibatkan sejumlah rumah sakit tidak lagi mampu menerima pasien baru. Sehingga beberapa pasien mau tidak mau di sarankan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.
WHO dalam pedoman terbarunya mengenai syarat mengakhiri isolasi pasien positif Covid-19 mengatakan pasien dapat keluar dari isolasi berdasarkan waktu kemunculan gejala, tidak lagi memerlukan dua kali tes PCR dengan hasil negatif.
Selain itu, dalam pedoman terbarunya WHO menulis pasien positif Covid-19 yang bergejala dapat menjalani masa isolasi minimal selama 10 hari setelah gejala muncul ditambah tiga hari setelah gejala mereda. Sementara itu, bagi mereka yang tanpa gejala, masa isolasinya 10 hari ditambah tiga hari setelah terbukti tes positif.
Dokter Decsa Medika membagikan sedikit tips bagaimana merawat orang dengan positif Covid-19 dan ketika isolasi mandiri di rumah.
1. Pastikan Covid yang tanpa gejala atau gejala ringan
Hal ini untuk memastikan konsultasi ke dokter atau fasilitas kesehatan terdekat.
2. Yang merawat haruslah orang sehat
Orang yang merawat sebaiknya tidak memiliki riwayat penyakit kronis atau penyakit bawaan, karena orang dengan riwayat penyakit kronis lebih mudah tertular virus.
3. Gunakan alat pelindung diri (APD) saat merawat
“Minimal memakai sarung tangan, masker medis, gown atau skort. Jika tidak ada, sehabis merawat usahakan untuk langsung mengganti baju,” jelas dr Desca melalui laman Instagramnya @dokterdesca, Senin (28/6/2021).
4. Buka jendela setiap pagi
Tempatkan pasien pada ruangan yang cukup ventilasi dan sinar matahari.
5. Cuci tangan setiap saat
Pastikan untuk mencuci tangan sebelum menyentuh pasien, setelah menyentuh pasien dan setelah terpapar benda atau cairan dari pasien.
6. Siapkan nomor telepon dokter atau fasilitas kesehatan terdekat
Jika ada kegawatan, segera bawa pasien ke rumah sakit dengan menelepon nomor yang sudah disiapkan.