Bisnis.com, JAKARTA - Penerapan vaksinasi yang semakin meluas membuat rasa aman semakin meningkat. Namun penularan masih belum bisa dicegah sepenuhnya.
Infeksi terobosan adalah kasus dimana seseorang tertular Covid-19 walaupun telah divaksinasi. Meskipun hal ini tidak umum terjadi bagi orang yang telah divaksinasi, peningkatan kasus terutama di tempat dengan prioritas tinggi dalam varian Delta masih menjadi kekhawatiran.
Selain dari kekhawatiran tersebut, komunitas medis sedang terus mempelajari infeksi yang langka ini, yakni dalam faktor risiko tertentu dan tindakan yang dapat membuat seseorang terkena Covid-19 walaupun telah divaksinasi sebelumnya ataupun penyakit penyerta yang parah.
Untuk mengurangi ataupun melakukan tindakan pencegahan dalam gelombang ketiga, berikut beberapa hal yang dapat Anda lakukan sebagai pencegahan dan perlindungan utama, yang dilansir dari timesofindia.
1. Lanjutkan menggunakan masker untuk sementara waktu
Meskipun vaksin dapat melindungi Anda hingga ke tingkatan tertentu, namun Anda harus tetap menggunakan masker. Hal ini dikarenakan tingkat capaian vaksinasi masih belum tercapai ke semua orang. Oleh karena itu, kebersihan masker juga perlu dipertahankan terutama selama ancaman Covid-19
2. Perhatikan tempat yang Anda kunjungi dan sejarah penularannya
Anda perlu untuk memperhatikan tempat yang Anda kunjungi ataupun tujuan kunjungan Anda. Sebaiknya Anda mengunjungi tempat yang cenderung aman dengan mempertimbangkan skenario risiko Covid-19. Contohnya seperti ruangan terbuka akan lebih baik dibandingkan dengan ruangan terutup, terutama dari risiko penyebarannya.
3. Rajinlah mencuci tangan dan disinfeksi
Hal ini ditekankan sejak pandemi pertama kali menyebar dan paling ampuh dalam melawan virus Covid-19. Penting untuk mendesinfeksi dan mencuci tangan setiap kali Anda melakukan kontak dengan seseorang, atau mengakses permukaan yang sering disentuh.
4. Waspada terhadap penularan melalui udara
Walaupun Anda sudah divaksinasi, namun hal ini perlu Anda perhatikan. Jika Anda berada di dalam ruangan, pastikan ruang berventilasi baik dan tidak ada ruang bagi virus untuk berkumpul atau berlama-lama. Ventilasi yang memadai, masker yang dipasang dengan baik, dan menghindari keramaian adalah cara yang Anda dapat lakukan untuk menghindari risiko.
5. Memilih vaksin yang cocok dengan Anda jika memiliki pilihan
Vaksin yang berbeda bekerja untuk menawarkan perlindungan pada tingkat yang berbeda, dan beberapa vaksin bisa lebih aman untuk digunakan daripada yang lain jika Anda berisiko. Oleh karena itu jika Anda belum divaksinasi dan dapat memilih, Anda dapat melakukan riset dan memilih vaksin yang lebih protektif, dan cenderung lebih cocok dengan Anda.
Studi yang lebih baru juga melihat bagaimana kinerja vaksin yang berbeda dalam mengurangi risiko infeksi terobosan juga. Untuk kedepannya, suntikan booster mungkin juga tersedia untuk orang-orang yang berisiko atau yang mungkin mengalami gangguan kekebalan.
