Tidak membesarkan masalah, berpikir sebelum bicara, dan tidak emosi
- Berpikir sebelum berbicara
Pikirkan kembali dengan matang-matang ketika Anda hendak berbicara dengan pasangan. Mungkin, jika sedang terjadi sedikit perdebatan, Anda tidak sengaja mengeluarkan kata-kata yang membuat pasangan sakit hati dan menimbulkan kesalahpahaman. Maka dari itu, pertimbangkan dengan pikiran yang jernih sebelum berbicara.
- Hindari berbicara saat emosi
Berhubungan dengan poin sebelumnya, mungkin Anda tidak bermaksud mengatakan hal-hal yang menyakiti hati pasangan. Pasalnya, pada saat-saat tertentu, emosi Anda bisa lepas kendali dan cenderung mengucapkan kata-kata yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Situasi ini akan menjadi kacau dan menimbulkan konflik lainnya. Oleh karena itu, cobalah untuk tenang sebelum membicarakan masalah tersebut.
- Perbaiki cara komunikasi
Gunakan bahasa yang singkat, padat, dan jelas. Jangan kebanyakan bertele-tele yang membuat pasangan jadi salah paham dengan Anda. Perhatikan juga intonasi dan ekspresi diri saat berbicara dengan pasangan secara langsung. Selain itu, pilih juga kata-kata yang tepat untuk pasangan, misalnya jika suasananya sedang serius, maka batasi guyonan Anda.
- Jangan membesarkan masalah
Biasanya, jika ketika sedang merasa marah atau sedih, maka masalah sepele akan berubah menjadi masalah ‘besar.’ Padahal, untuk mengatasi kesalahpahaman yang ada, Anda perlu mencari akar masalahnya dan segera menyelesaikannya.
Apabila Anda memiliki kesalahpahaman dengan pasangan, maka bersikaplah tenang dan selidiki lebih lanjut kebenarannya. Hanya dengan begitu Anda akan lebih mudah untuk menyelesaikan penyebab masalah.
Melalui beberapa trik ini, kita bisa belajar untuk lebih dewasa dalam menghadapi masalah sepele, seperti kesalahpahaman.