Pekerja dengan alat pelindung diri (APD) berdiri di samping penghalang selama lockdown akibat Covid-19 di Shanghai, China, Senin (25/4/2022). Shanghai menjadi pusat wabah Covid-19 terburuk di China setelah kejadian di Wuhan beberapa tahun lalu. Sebanyak 138 Jiwa dilaporkan meninggal dunia pada gelombang kali ini. Bloomberg
Travel

20 Negara dengan Ekonomi Terbesar di Dunia Tahun 2050, Indonesia di Atas Jepang dan Rusia

Mutiara Nabila
Senin, 1 Juli 2024 - 18:15
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Populasi dunia diperkirakan akan terus bertumbuh, yang akan mendorong konsumsi energi dan pangan sehingga akan mendorong pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) tiap negara. 

Menurut laporan Organisation for Economic Co-operation and Development / Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) pada 2050, populasi global diperkirakan akan bertambah hingga lebih dari 9 miliar, yang kemungkinan akan meningkatkan tekanan pada sumber daya alam yang penting untuk produksi energi dan pangan.

Meskipun terjadi resesi baru-baru ini, PDB dunia diperkirakan akan meningkat hampir empat kali lipat pada 2050.

Namun, tingkat pertumbuhan PDB di China dan India diperkirakan akan melambat dalam beberapa dekade mendatang, sedangkan benua Afrika diperkirakan akan mencapai tingkat pertumbuhan ekonomi tertinggi secara global pada 2030 dan 2050.

Dengan naiknya jumlah populasi bumi, Permintaan energi global juga diperkirakan meningkat sebesar 80%.

Namun, bauran energi global diperkirakan tetap tidak akan berubah, dengan bahan bakar fosil masih menyumbang sekitar 85%, energi terbarukan hanya sekitar 10%, dan sisanya adalah energi nuklir.  

Selain itu, untuk mengakomodasi pertumbuhan populasi dengan preferensi makanan yang terus berubah, lahan pertanian global diproyeksikan akan diperluas pada dekade mendatang untuk memenuhi peningkatan permintaan pangan, meskipun perluasan ini akan terjadi dengan laju yang semakin menurun.  

Akibatnya, persaingan yang ketat untuk mendapatkan sumber daya lahan diperkirakan akan terjadi pada beberapa dekade mendatang. 

Menurut laporan The World in 2050 oleh PwC, China diproyeksikan menjadi negara dengan ekonomi terbesar di dunia pada 2050, menyumbang sekitar 20% PDB global.  

China telah melampaui Amerika Serikat sebagai negara dengan perekonomian terbesar di dunia dalam hal paritas daya beli. Selain itu, China juga diperkirakan akan menjadi negara dengan perekonomian terbesar di dunia sebelum 2030, dan India akan menjadi negara dengan perekonomian terbesar ketiga pada 2050. 

Baik China maupun India kemungkinan akan melampaui Amerika Serikat, yang saat ini merupakan negara dengan perekonomian terbesar di dunia.

Lantas di mana posisi Indonesia? 

Berikut ini adalah daftar 20 negara yang diproyeksi memiliki perekonomian terbesar pada 2050:

20. Myanmar

Prakiraan PDB (2050): US$1,44 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 59,93 Juta

Myanmar berada di peringkat ke-20 dalam daftar negara dengan perekonomian terbesar di dunia pada 2050. Myanmar diperkirakan akan menguasai 0,64% perekonomian global pada 2050.

PDB Myanmar diperkirakan akan mencapai US$1,44 triliun pada 2050, sedangkan populasinya diperkirakan akan mencapai 59,93 juta pada tahun 2050.

19. Polandia

Prakiraan PDB (2050): US$1,66 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 34,93 Juta

Polandia berada di peringkat ke-19 dalam daftar negara dengan perekonomian terbesar di dunia pada 2050.

Polandia adalah salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di Eropa dan diperkirakan akan menguasai 0,74% perekonomian global pada 2050. Populasi Polandia diperkirakan  mencapai 34,93 juta jiwa, dan memiliki PDB sebesar US$1,66 triliun pada 2050.

18. Pakistan

Prakiraan PDB (2050): US$1,82 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 367,81 Juta

Pakistan berada di peringkat ke-18 dalam daftar negara dengan perekonomian terbesar di dunia pada 2050. Pakistan diperkirakan akan menguasai 0,81% perekonomian global pada 2050.

Pakistan merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia dan jumlah penduduknya diperkirakan akan mencapai 367,81 juta pada 2050. PDB Pakistan diproyeksikan sebesar US$1,82 triliun pada 2050.

17. Arab Saudi

Prakiraan PDB (2050): US$1,84 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 48,37 Juta

Arab Saudi berada di peringkat ke-17 dalam daftar negara dengan perekonomian terbesar di dunia pada 2050.

Arab Saudi adalah salah satu negara dengan perekonomian terbesar di Timur Tengah dan diperkirakan akan menguasai 0,82% perekonomian global pada 2050.

Populasi Arab Saudi  Jumlah penduduk Arab diperkirakan mencapai 48,37 juta jiwa dengan PDB sebesar US$1,84 triliun pada 2050.

16. Spanyol

Prakiraan PDB (2050): US$1,84 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 44,22 Juta

Spanyol berada di peringkat ke-16 dalam daftar negara dengan perekonomian terbesar di dunia pada 2050. Spanyol diperkirakan akan menguasai 0,82% perekonomian global pada 2050.

Populasi Spanyol diperkirakan mencapai 44,22 juta jiwa, sedangkan PDB-nya diproyeksikan mencapai $1,84 triliun pada 2050.

15. Australia

Prakiraan PDB (2050): US$1,96 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 32,19 Juta

Australia berada di posisi ke-15 dalam daftar negara dengan perekonomian terbesar pada 2050. PDB Australia diperkirakan akan mencapai sebesar US$1,96 triliun, mewakili 0,87% perekonomian global.

Populasi Australia diproyeksikan menjadi 32,19 juta pada 2050.

14. Italia

Prakiraan PDB (2050): US$2,16 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 52,25 Juta

Italia diproyeksikan memiliki PDB sebesar US$2,16 triliun, menguasai 0,96% perekonomian global. Populasi Italia diperkirakan mencapai 52,25 juta pada 2050.

13. Etiopia

Prakiraan PDB (2050): US$2,18 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 214,81 Juta

Etiopia berada di peringkat ke-13 dalam perkiraan ekonomi 2050. Dengan proyeksi PDB sebesar US$2,18 triliun, Etiopia akan memegang 0,97% pangsa perekonomian global.  

Populasinya diperkirakan berjumlah 214,81 juta jiwa, akan mendorong masa depan pertumbuhan perekonomiannya.

12. Mesir

Prakiraan PDB (2050): US$2,36 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 160,34 Juta

Mesir berada di urutan ke-12 dalam daftar raksasa ekonomi pada 2050. PDB Mesir diperkirakan mencapai US$2,36 triliun, mewakili 1,05% perekonomian global. Jumlah penduduknya diperkirakan mencapai 160,34 juta jiwa, sehingga diperkirakan bakal bisa mendorong ekspansi ekonominya.

11. Vietnam

Prakiraan PDB (2050): US$2,41 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 107,01 Juta

Vietnam berada di peringkat ke-11 di antara negara-negara dengan perekonomian terbesar pada 2050. Vietnam diperkirakan akan menguasai 1,07% perekonomian global, dengan PDB sebesar US$$2,41 triliun. Populasi Vietnam juga diperkirakan akan mencapai 107,01 juta jiwa, hal ini menunjukkan perkembangan pesat yang terjadi di Vietnam.

10. Brasil

Prakiraan PDB (2050): US$3,51 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 230,89 Juta

Brasil menempati posisi ke-10 dalam proyeksi ekonomi terbesar pada 2050. PDB Brasil diperkirakan mencapai US$3,51 triliun, mewakili 1,56% perekonomian global pada 2050. Populasi Brasil juga diperkirakan akan mencapai 230,89 juta pada 2050.

9. Inggris Raya

Prakiraan PDB (2050): US$3,74 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 71,68 Juta

Inggris berada di urutan ke-9 dalam daftar negara dengan perekonomian terbesar pada 2050.

Inggris diproyeksikan memiliki PDB sebesar US$3,74 triliun pada 2050, yang merupakan 1,66% dari perekonomian global. Populasi Inggris juga diperkirakan akan mencapai 71,68 juta pada 2050.

8. Turkiye

Prakiraan PDB (2050): US$4,90 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 95,83 Juta

Turki berada di peringkat ke-8 dalam perkiraan ekonomi global kami untuk 2050. PDB Turki diperkirakan mencakup 2,18% perekonomian dunia dan mencapai $4,90 triliun pada tahun 2050. Populasi Turki diperkirakan mencapai 95,83 juta jiwa.

7. Jerman

Prakiraan PDB (2050): US$4,92 Triliun

Prakiraan Populasi 2050: 78,93 Juta

Jerman akan menempati peringkat ke-7 sebagai negara dengan perekonomian terbesar di dunia pada 2050. Jerman diperkirakan akan mencapai PDB sebesar US$4,92 triliun, yang mewakili 2,18% perekonomian global pada 2050. Populasi Jerman juga diproyeksikan akan mencapai 78,93 juta jiwa pada 2050.

Halaman:
  1. 1
  2. 2
Penulis : Mutiara Nabila
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro