Bisnis.com,JAKARTA—Dokter Spesialis dari Klinik Mata Smesco Mata Imsyah Satari mengatakan pentingnya memeriksakan mata minimal 6 atau 1 tahun sekali terutama pemeriksaan deteksi dini penyakit glaukoma bagi orang yang memiliki risiko menderita glaukoma.
“Deteksi dini harus dilakukan sesegera mungkin jika Anda merasakan gejala glaukoma,” tuturnya Senin (02/02).
Menurutnya beberapa pemeriksaan yang akan dilakukan untuk mendeteksi penyakit glaukoma meliputi;
Pemeriksaan Refraksi
Pemeriksaan ini untuk mengetahui adanya kelainan refraksi seperti miopi, hipermetropi, astigmatisme hingga presbiopi dan menentukan besarnya kekuatan lensa koreksi yang diperlukan.
Pemeriksaan Tonometer
Untuk memeriksa tekanan bola mata dan umumnya penderika glaukoma mempunyai tekanan bola mata yang tinggi.
Pemeriksaan Mata Dengan Slit Lamp
Pemeriksaan ini meliputi pemeriksaan luar, sudut bilik mata depan dan pemeriksaan saraf mata.
Pemeriksaan Lapang Pandang (Humprey)
Pemeriksaan ini berfungsi untuk mengetahui keadaan lapang pandang tepi seseorang.
Pemeriksaan OCT
Pemeriksaan ini untuk memeriksa ketebalan sera-serat optik, di mana pada penderita glaukoma biasanya terjadi penipisan serat-serat saraf optik, dan alat ini paling sensitif untuk mendeteksi glaukoma sejak dini.