Bisnis.com, JAKARTA— Para peneliti di Jepang mengatakan teh hitam bisa membantu mengobati pengeroposan tulang (osteoporosis).
SIMAK: 10 Batu Akik Termahal di Dunia: Wow, Tembus Rp3,1 Triliun/Karat
Para ilmuwan mengatakan teh mengandung antioksidan yang dapat mencegah hilangnya kepadatan tulang yang sering dijumpai pada usia tua. Hilangnya kepadatan tulang ini membuat orangtua lebih rentan terhadap patah tulang.
Para peneliti yang dipimpin oleh Keizo Nishikawa dari Universitas Osaka menemukan bahwa antioksidan theaflavin-3 (TF-3) dalam teh bekerja menghambat fungsi enzim yang disebut DNA methyltransferase. Kerja enzim ini diketahui dapat menghancurkan jaringan tulang.
Dalam penelitian yang diterbitkan dalam edisi online jurnal Nature Medicine ini menemukan bahwa tikus yang menderita osteoporosis yang diberi TF-3 menunjukkan tingkat pemulihan volume tulang. Bahkan dalam kondisi tertentu, kembali mirip dengan tikus yang sehat.
Namun, jangan terburu-buru menjerang air untuk menyeduh teh, karena pada manusia, perlu dosis yang sangat tinggi agar benar-benar bermanfaat. Penelitian menemukan bahwa untuk manusia dengan bobot 60 kilogram setidaknya harus minum 60 cangkir teh selama tiga hari untuk melihat perbedaan yang nyata, Jiji Press melaporkan. Osteoporosis terutama memengaruhi perempuan usia senja dan merupakan masalah yang umum ditemui di kalangan lansia.
