Bisnis.com, JAKARTA-- Mahasiswa ESMOD Jakarta menampilkan pakaian anak berkonsep minimal dan fungsional dalam acara peragaan busana untuk merayakan kelulusan, pekan lalu.
Tema Disoriented yang menjadi konsep utama peragaan busana ini kini tertuang dalam busana anak yang ekspresif tapi tetap menggambarkan dunia anak. Disoriented yang berarti ketidakjelasan atau tanpa orientasi ini digambarkan begitu bebas dan segar.
Empat mahasiswa yang siap menjadi perancang busana ini menampilkan empat karakter berbeda. Adapun, keempat mahasiswa yang tampil yaitu Clara Dwi Marjorie dengan label Marjorie's Kidswear, Nicole Anindithya Yunanda dengan label NIC, Widya Miswati Maulid yang membawa label Beebba, dan Fralla dari Farah Adillah.
Marjorie's Kidswear tampil dengan warna-warna cerah seperti pink, hijau, biru dan ungu. Kesan ceria khas anak-anak tak hanya terlihat dari warna, melainkan dari gambar karakter kartun dan tulisan di bagian depan. Pakaian bertekstur menjadi ciri khas dalam koleksi ini.
NIC tak membawa unsur karakter kartun dalam busananya. Permainan pola dan paduan warna bisa menjadikan koleksinya tetap sesuai dengan dunia anak yang penuh warna. Paduan warna kuning muda, biru muda dan pink mendominasi busana ini.
Beebba membawa nuansa keceriaan anak dengan cara berbeda. Item fesyen seperti celana pendek dan rok pendek dipadukan dengan atasan lengan panjang dan rompi full print.
Penutup peragaan busana dengan kategori ini bukanlah busana dengan nuansa warna ceria. Fralla, tampil dengan warna kelabu yaitu abu-abu. Sementara, potongannya hadir dengan midi dress dilengkapi jaket berwarna senada.
