Bisnis.com, JAKARTA—Sejak 1991, Sido Muncul telah menggelar mudik gratis Sido Muncul ke-26 kali. Awalnya, mudik diperuntukkan hanya bagi para pedagang jamu beserta keluarganya. Namun, seiring waktu berjalan pada tahun 2004, peserta mudik bukan hanya pedagang jamu tapi juga pedagang asongan.
Direktur Utama PT Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat mengatakan hal tersebut dikarenakan Sido Muncul telah mempunyai divisi food, yang saat itu memproduksi Kuku Bima Energi, Permen Tolak Angin, Permen Jahe Wangi, dan Permen Kunyit Asam.
“Sudah 25 tahun, kami menyelenggarakan kegiatan ini dan telah memulangkan ± 320 ribu orang ke kampung halamannya,” paparnya, Minggu (12/7).
Kali ini, tambahnya, Sido Muncul kembali berangkatkan 20ribu pedagang jamu untuk pulang kampung dengan 320 bus dengan tujuh kota tujuan yaitu Cirebon, Kuningan, Tegal, Banjarnegara, Solo, Wonogiri, dan Yogyakarta. “Selain telah menjadi tradisi perusahaan dan bagian dari ucapan terima kasih kepada para mitra, juga sebagai bentuk partisipasi untuk membantu pemerintah dalam hal transportasi kepada masyarakat dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri,” ucapnya.
Selain berangkat dari Jakarta, adapula keberangkatan secara serentak diberangkatkan bersamaan yaitu Serang, Cibinong, Cilegon, Bogor, Bandung, Tangerang, Cikampek, dan Sukabumi.