Ilustrasi/Wndu
Health

Waspadai Penyakit Liver, Pembunuh Yang Sulit Terdeteksi

Newswire
Kamis, 20 Agustus 2015 - 08:15
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA— Ahli kesehatan menggolongkan penyakit hati (liver) sebagai pembunuh diam-diam, karena gejala yang timbul akibat penyakit ini sulit dideteksi.

"Hasil kajian kami menunjukkan, sekitar 30 persen orang yang menderita penyakit liver tidak menunjukkan gejala," kata General Surgeon dari Gleneagles Hospital Singapore, Dr. Victor Lee, dalam kampanye "Operasi Kuning" di Jakarta, Rabu.

Namun, lanjut Lee, sekitar 70 persen menunjukkan gejala dalam berbagai bentuk, di antaranya jaudince, yakni mata dan kulit nampak kuning. Kondisi ini umum terjadi karena terlalu banyaknya pigmen warna kuning dalam darah.

Di samping mata dan kulit, urin penderita juga berwarna gelap dan tinja berwarna pucat. Ini terjadi karena pigmen warna kuning tidak sampai ke tinja. Sementara pigmen makin banyak terbuang melalui urin.

Selain itu, penderita kerusakan hati juga biasanya mengalami gejala mirip flu seperti lelah, demam, mual, hilang nafsu makan dan nyeri abdomen.

Data WHO pada 2013 menunjukkan, di Indonesia, 70 persen dari 28 juta orang penderita penyakit liver, merupakan penderita hepatitis B. Kemudian, 10 juta lainnya merupakan penderita fibrosis hati dan 3-5 juta terkena sirosis hati.

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro