Ilustrasi/Livescience
Health

Lakukan Hidup Sehat dari Sekarang Hindari Diabetes

Reni Efita
Jumat, 6 November 2015 - 19:10
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA  --  Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO), akan ada 21,3 juta masyarakat Indonesia yang hidup dengan diabetes pada tahun 2030, hampir tiga kali lipat angka penderita diabetes yang tercatat pada tahun 2000.

Gambaran masa depan tersebut tidak akan terjadi apabila masyarakat Indonesia mulai menerapkan gaya hidup sehat saat ini juga.

dr. Budiman Darmowidjojo, Sp.PD-KEMD, Ketua Jakarta Diabetes Meeting 2015 mengatakan diabetes adalah penyakit kronis akibat tidak diproduksinya insulin oleh pankreas, atau tubuh tidak mampu lagi menggunakan insulin. Insulin digunakan oleh tubuh untuk mengubah glukosa menjadi energi.

Penderita diabetes memiliki risiko mengalami berbagai komplikasi seperti penyakit jantung, gangguan penglihatan, gangguan ginjal, gangguan saraf, dan lain-lain.

“Komplikasi ini dapat dicegah dengan cara mengubah gaya hidup seperti mencapai berat badan ideal, melakukan aktivitas fisik rutin, menjaga asupan nutrisi seimbang, berhenti merokok, istirahat yang cukup, dan menghindari stres,” kata  Budiman.

 “Tata laksana diabetes sebagai penyakit kronik masih belum efektif. Banyak provider kesehatan kewalahan menghadapi pasien diabetes karena masih banyak yang tidak mau mengikuti saran yang diberikan.

Padahal, kunci utama tata laksana penyakit kronik seperti diabetes adalah perawatan keseharian (daily care) pasien. Oleh karena itu, penderita diabetes perlu mendapat diabetes self-management education (DSME) dan diabetes self-management support (DSMS).

Tujuan dari DSME dan DSMS ini adalah mendukung penderita dalam mengambil keputusan, berperilaku peduli terhadap diri sendiri (self-care), memecahkan masalah, dan berkolaborasi aktif

dengan tim tenaga kesehatan demi tercapainya perbaikan klinis, status kesehatan, dan kualitas hidup,” ujar dr. Wismandari Wisnu, Sp.PD-KEMD, Staf Divisi Metabolik Endokrin FKUI/RSCM dalam rilis yang diterima Jumat (6/11/2015).

Dalam sesi konsultasi, kata Wismandari,  materi yang dapat disampaikan kepada pasien mencakup nutrisi, aktivitas fisik, terapi farmakologi, pemantauan kadar glukosa darah, dan manajemen psikososial.

Pemantauan glukosa darah yang terstruktur dapat dilakukan secara mandiri di rumah, agar pasien dapat terbantu saat menyesuaikan asupan makanan, aktivitas fisik, dan dosis obat dalam mencapai kontrol glikemik yang lebih baik.

 

 

Penulis : Reni Efita
Editor : Rustam Agus
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro