Bisnis.com, JAKARTA - Bangunan Apotek Chung Hwa menggunakan lattice berupa ukiran kayu dengan ornamen China, yang menggantikan fungsi dinding. Penggunaan lattice ini sekaligus menciptakan kesan luas pada sebuah ruangan.
Arsitek sekaligus Project Manager PT Pembangunan Kota Tua Jakarta Anneke Prasyanti menjelaskan bangunan lantai dasar Apotek Chung Hwa yang terbatas tidak memungkinkan menggunakan dinding. Sebab, penggunaan dinding membuat ruangan terkesan sempit.
Anneke menggunakan lattice sebagai pengganti dinding. Lattice memberikan kesan luas pada ruang yang sempit.Selain sebagai pengganti dinding yang mengelilingi lantai dasar, lattice juga berfungsi sebagai pembatas antar ruang, yakni antara ruang VIP dan publik. Lattice menggunakan engsel pivot yang dapat diputar hingga 90 derajat, saat kondisi terbuka.
"Nuansa China Town didapat dari pemandangan orang berlalu lalang. Ini dapat dinikmati dengan pintu lattice itu," katanya.
