Bisnis.com, PEKANBARU-- Artis Zaskia Gotik kembali dilaporkan mahawasis Riau ke Mapolda Riau atas kasus yang menghina lambang negara karena laporannya di Polda Metro Jaya dicabut.
Menurut Mirwansyah, seorang mahasiswa UIR dari Forum Mahasiswa Riau laporan ini sebagai bentuk kekecewaan dari sebuah LSM mencabut laporannya dari Mapolda Metro Jaya. "Kasus yang diduga dilakukan Zaskia Gotik ini bukanlah delik aduan, tapi delik biasa.
Tidak bisa dicabut sembarangan saja, ini negara hukum," kata Mirwan, Sabtu (26/3/2016). Mirwan menyatakan laporan ini untuk membuat efek jera. Adapun tujuannya supaya tidak adalagi yang berani melecehkan negara. Laporannya diterima di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polda Riau.
Mirwan bersama rekannya menyerahkan bukti-bukti yang dimilikinya terkait dugaan pelecehan negara tersebut meski penyidik di Polda Metro Jaya sudah mengantongi beberapa bukti terkait kasus ini. Salah satunya video adegan yang menjadi acuan Zaskia sewaktu membawakan acara di sebuah TV swasta nasional. Pelapor menduga Zaskia dan tim sudah merencanakan kata-kata "bebek nungging."
"Kita menduga sudah ada settingan. Ada ditulis tanggal 32 dan tertulis juga Bebek Nungging. Jadi diduga udah diset dalam acara musik itu," katanya. Sementara itu, Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo mengatakan laporan tersebut akan dikoordinasikan ke Mapolda Metro Jaya.
"Memang benar, laporan tersebut telah diterima," katanya. Zaskia mengucapkan kata-kata yang dinilai melecehkan kehormatan negara saat segmen 'Cerdas Cermat Bersama Cecepy' dalam program Dahsyat RCTI, 15 Maret silam.
Ketika itu, Zaskia Gotik memberi jawab "Setelah adzan subuh… tanggal 32 Agustus" untuk pertanyaan tanggal Proklamasi. Lalu untuk pertanyaan lambang sila ke-5 Pancasila, Zaskia menjawab "Bebek Nungging".
