Bisnis.com, DENPASAR - Sejumlah nelayan di Pantai Kelan, Kabupaten Badung meluncurkan layanan Black Ship Jimbaran, yakni wisata menikmati sunset di atas perahu tradisional atau jukung mengililingi pesisir pantai Jimbaran.
Layanan yang baru diluncurkan secara resmi Jumat (27/5/2016), merupakan inovasi nelayan lokal yang diharapkan dapat meningkatkan pendapatan sehari-hari. Menurut Anak Agung Ketut Manik Mahendra penggagas program, layanan ini dibuka untuk semua wisatawan.
"Harapannya dengan inovasi ini maka pendapatan dan perekonomian sekitar akan tumbuh, karena selama ini Pantai Kelan tidak seterkenal Kedonganan atau Jimbaran meskipun pemandangannya lebih bagus," ujarnya, Sabtu (28/5/2016).
Diterangkan olehnya, jukung yang digunakan telah distandarisasi keamanannya dan dilengkapi jaket pelampung, serta hammock, sun deck, cool drink, hingga speaker bluetooth. Sambil melaut, wisatawan akan diajak menikmati pesona perpaduan pemandangan deretan jukung, restoran seafood dan hotel di sepanjang Pantai Jimbaran serta pesawat mendarat atau berangkat di bandara.
Untuk dapat menikmati fasilitas ini, satu jukung dipatok seharga Rp1,5 juta untuk kapasitas 6 orang sudah termasuk makan malam. Adapun waktu perjalannya sekitar 3 jam, dari pukul 16.00-19.00.
Mahendra mengungkapkan program ini berawal dari keluhan nelayan di pesisir Pantai Kelan yang mengeluhkan minimnya pendapatan meskipun pantai tetangga mereka makmur.
Dari keluhan itu kemudian ditindaklanjuti dengan menyusun program Black Ship Jimbaran. Dia menuturkan pada saat ini baru ada 6 jukung yang bersedia bergabung untuk merintis program tersebut dan semuanya dicat ulang berwarna hitam.