Bisnis.com, JAKARTA -- Gelaran pameran seni rupa kontemporer Jakarta Biennale siap digelar pada November mendatang.
Adapun terkait seniman-seniman yang bakal terlibat dalam pameran ini,Direktur Artistik Jakarta Biennali Melati Suryodarmo belum dapat mengumumkannya.
Hal tersebut karena tim kurator baru bekerja beberapa minggu ini. Kurasi seniman-seniman ini tidak dapat dilakukan sembarangan, tetapi harus mempertimbangkan sejumlah kriteria seperti material, rekam jejak, dan kesesuaian dengan tema.
Namun dia memastikan jumlah seniman yang akan terlibat pada pameran ini berjumlah 40 hingga 45 seniman. "Nama-nama seniman akan kami umumkan sekitar bulan Juni," ujarnya kepada Bisnis, Sabtu (4/2/2017).
Soali lokasi gelaran, Melati menuturkan Jakarta Biennale 2017 akan berpusat di Gudang Sarinah Ekosistem, sebuah gudang seluas 3000 meter2. Selain Gudang Sarinah pameran ini juga akan bekerja sama dengan beberapa museum di Jakarta seperti Museum Sejarah Jakarta, Museum Tekstil, Museum Seni Rupa dan Keramik, Museum Taman Prasasti, dan Museum Wayang.
Melati mengatakan museum-museum sengaja dilibatkan dalam pameran ini agar lebih menjangkau masyarakat dan menghargai sebuah peradaban masa lalu. Menurut dia para pengelola museum pun menyambut baik ajakan tersebut.
