Bisnis.com, JAKARTA—Danone AQUA menggandeng Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia atau PERSI dalam peningkatan kualitas air bersih rumah sakit di Indonesia melalui program Air Bagi Kesehatan.
Kolaborasi itu sejalan dengan agenda Kementerian Kesehatan untuk memajukan mutu rumah sakit. Ketersediaan air bersih berkualitas demi keselamatan adalah salah satu syarat mutlak bagi Rumah Sakit untuk mendapatkan sertifikasi akreditasi bertaraf nasional maupun internasional.
Ketua Umum PERSI Kuntjoro Adi Purjanto mengatakan pihaknya memiliki visi untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan rumah sakit di Indonesia.
Baca Juga Tidak Banyak Menteri Bisa Capai Target |
---|
Salah satu caranya adalah dengan mengelola serta mengawasi kesehatan lingkungan RS, khususnya penyehatan dan pengawasan kualitas air bersih sesuai dengan prosedur keamanan yang telah dirumuskan dalam KARS Kepmenkes 1204/2004 dan Permenkes No.492/2010.
Dalam kerja sama tersebut, Danone AQUA berperan memberikan edukasi mengenai sistem pengelolaan dan pengawasan air bersih berkualitas di rumah sakit guna mendukung pemenuhan kualifikasi nasional maupun internasional.
“Sebagai Perusahaan yang memiliki prinsip memberikan kebaikan hidup pada setiap individu, ini adalah kerja sama yang sinergis dan berkesinambungan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, sekaligus memajukan mutu rumah sakit di Indonesia,” ucap Leila Djafaar, Vice President General Secretary Danone Indonesia.
Baca Juga JK: Kondisi Golkar Tidak Menyenangkan |
---|
“Tidak hanya memberikan edukasi dalam pengelolaan dan pengawasan air bersih di rumah sakit, kami juga akan menyampaikan edukasi seputar pentingnya hidrasi berkualitas bagi masyarakat untuk mewujudkan Indonesia yang lebih sehat,” ujarnya.
Program Air Bagi Kesehatan akan terlaksana pada road show di 200 rumah sakit yang mampu menjangkau 10.000 tenaga medis dan 20.000 pasien serta komunitas pada tahun pertamanya.
Secara keseluruhan, program Air Bagi Kesehatan akan dapat menjangkau 35.000 orang yang terdiri atas 15.100 tenaga medis dan 20.000 komunitas.
Rencananya, rangkaian program ini juga akan menjadi program nasional yang diterapkan di seluruh rumah sakit di Indonesia melalui 16 asosiasi yang dinaungi PERSI.