Bisnis.com, JAKARTA -- Penerbangan yang cukup jauh dari Indonesia ke Arab Saudi, mencapai sekitar 9 jam, berpotensi dapat menjemukan dan melelahkan bagi sebagaian jamaah calon haji selama dalam pesawat menuju ke Tanah Suci.
SIMAK : Tip untuk Jamaah Calon Haji Agar Nyaman di Pesawat (Bagian 1)
Untuk itu, ada baiknya mengikuti tip berikutnya dari Kasubag Humas Kilinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), Nirwan, agar jamaah calon haji yang mulai diberangkatkan pada 28 Juli 2017 merasa nyaman dan aman dalam perjalanan.
Berikut tipnya:
Keempat, gunakan selalu sabuk pengaman selama dalam penerbangan, baik dalam keadaan duduk maupun tidur.
Kelima, gerakan kaki setiap 2-3 jam duduk agar tidak kaku dan menghindari resiko deep vein trombosis (DVT) atau tersumbatnya pembuluh darah vena akibat lepasnya bekuan-bekuan dinding pembuluh darah.
Keenam, untuk mengurangi resiko nyeri pada telinga akibat perbedaan tekanan udara, yaitu dengan cara membuka mulut waktu pesawat akan naik (take off) dan turun (landing).
Permen yang dibagikan pramugari juga berguna dengan tujuan mulut mengunyah dan terbuka waktu pesawat akan tinggal landas dan saat landing, sehingga diharapkan risiko telinga sakit akan berkurang.
Ketujuh, jangan menahan keinginan buang air kecil selama di pesawat. Sebab, menahan buang air kecil selama penerbangan dapat beresiko bagi kesehatan. Jika belum tahu cara menggunakan toilet di pesawat, tanyakan kepada awak kabin.
Kedelapan, jangan lupa untuk berdoa dan banyaklah berdzikir serta ikuti semua arahan awak kabin pesawat. Demikianlah agar penerbangan yang jauh dan lama menjadi terasa nyaman.