Bisnis.com, JAKARTA – Di pasar seni Art Stage Jakarta 2017 berlangsung pameran bertajuk Off The Wall Jakarta : Europe – ASEAN yang menampilkan karya seniman urban Eropa dan Asia Tenggara. Salah satunya seniman asal Inggris Bansky.
Dalam pameran yang dikuratori oleh Claire Tribaud-Piton, Bansky menampilkan dua karyanya, Happy Choper (spray paint on cardboar, 50x70 cm, 2003) dan Laugh now LP set (screenprint, 30x30 cm, 2002).
Karya Happy Choper memperlihatkan gambar siluet empat figur simpanse. Sedangkan karya Laugh now LP set menggambarkan pesawat helikopter. Karya-karyanya dibuat dengan sentuhan sederhana khas grafiti.
Selama ini Bansky dikenal dunia lewat karya-karyanya yang kerap menyinggung persoalan politik di Eropa. Selain seniman grafiti, Bansky juga dikenal sebagai aktivis politik, sutradara film, dan pelukis. Karya Bansky kerap mengandung satir yang dikombinasi humor. Beberapa karyanya telah banyak menghiasi dinding-dinding, jembatan, dan jalan-jalan di dunia.
Di samping Bansky, seniman jalanan dari Eropa lainnya ikut berpartisipasi pada ajang tersebut, antara lain Seth Globepainter dari Prancis, Bates dari Denmark, Chekos Art dari Italia. Sementara dari Asia Tenggara ada Antz dari Singapura, Egg Fiasco dari Filipina dan Alex Face dari Thailand. Dari Indonesia diwakili oleh Tuyuloveme, Farhan Siki, dan Stereoflow.
Jumat (11/8/2017), pasar seni Art Jakarta 2017 di Sheraton Jakarta Gandaria City dibuka hingga 13 Agustus mendatang. Sebanyak 60 galeri dari Indonesia dan mancanegara hadir meramaikan ajang tersebut.
“Tahun ini kami mengemas pasar seni yang tidak hanya terbesar dalam ukuran partisipasi galeri tetapi juga dalam konten, jangkauan, dan geografinya,” ujar Pendiri dan Presiden Art Stage Jakarta Lorenzo Rudolf dalam jumpa pers di Sheraton Jakarta Gandaria City, Jumat (11/8/2017).
