Bisnis.com, JAKARTA - Museum Ciputra Artpreuneur memperingati 100 tahun perupa Hendra Gunawan dengan memamerkan koleksi terbesar Dr. (HC) Ir. Ciputra yakni karya asli sang seniman pada 4 - 12 Agustus 2018. Pameran dengan tema "Wanita dan Keluarga" akan dikuratori oleh Agus Dermawan T. dan Aminudin TH Siregar.
Seperti dikutip dari siaran pers, selain pameran yang menampilkan karya asli Hendra Gunawan, sejumlah karya kontemporer lebih dari 70 perupa akan disajikan dalam pameran temporer bertajuk "Spektrum Hendra Gunawan". Pameran temporer tersebut akan diselenggarakan pada 4-12 Agustus 2018 dengan kurator Rifky Efendy.
Hendra Gunawan merupakan salah satu maestro lukis Indonesia yang disejajarkan dengan Affandi , S. Soedjojono, dan Basuki Abdoelah. Salah satu karyanya yang bertajuk "Ali Sadikin During the Independence War" senilai HKD 33.240.000 atau lebih dari 60 miliar Rupiah di balai lelang Shoteby di Hong Kong pada 2016 dan menjadi salah satu lukisan termahal dalam sejarah seni modern Asia.
Karya seni seniman kelahiran Bandung yang tutup usia pada 1983, dikenal berkarakter berani dengan goresan cat tebal, dan warna kontras apa adanya. Sempat menjadi pelukis realisme dengan tema-tema perjuangan sebelum kemerdekaan, tetapi setelah era kemerdekaan, dia menganut ekspresionisme dengan tema-tema kehidupan masyarakat pedesaan.
Dedikasinya dalam dunia seni rupa kemudian dianugerahi Bintang Budaya Parama Dharma oleh Presiden Joko Widodo pada 2015.