Bisnis.com, JAKARTA - Toko olahraga terbesar di dunia asal Prancis, Decathlon, kembali memperluas jaringan dengan membuka sports meeting point kedua di Summarecon, Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis (13/12).
Sebelumnya, Decathlon telah hadir di kawasan Alam Sutera, Tangerang yang merupakan took pertama di Indonesia yang dibuka pada Desember 2017.
Direktur Utama Decathlon Indonesia Jeremie Ruppert mengatakan bahwa kehadiran gerai di Bekasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin memulai berolahraga.
“Decathlon Summarecon Bekasi akan menjadi sports meeting point. Ini artinya, di mana pun kami berada, kami mencoba untuk membangun ekosistem untuk mempromosikan latihan olahraga dengan menghubungkan sports meeting point, sport users dengan komunitas lokal,” katanya di sela-sela pembukaan Decathlon Summarecon Bekasi.
Hadir pada pembukaan Decathlon Summarecon Bekasi tersebut, Dubes Prancis untuk Indonesia Jean-Charles Berthonnet dan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.
Jeremie mencontohkan pada 2018 di Alam Sutera diadakan kegiatan yang melibatkan 350 event yang sebanyak 35.000 orang. Acara yang digelar Decathlon mengajak komunitas untuk berolahraga. Decathlon mempunyai sport users sekitar 15.000 orang. “Di samping itu, banyak komunitas sport users sudah menikmati lapangan olahraga kami secara gratis bersama teman-teman atau keluarga,” tegas Jeremie.
Di Bekasi, terdapat lebih dari 15.000 produk dari brand eksklusif Decathlon dengan 60 macam olahraga di dalam toko dengan ukuran 2.000 meter persegi. Selain disertai dengan lapangan olahraga tertutup, yang lebih baru dibandingkan dengan sports meeting point di Decathlon Alam Sutera, Decathlon Bekasi mempunya luas 425 meter persegi yang disediakan gratis untuk semua warga dan komunitas olahraga. “Masyarakat dapat berlatih dan mengembangkan olahraga setiap hari dan setiap saat di Decathlon Summarecon Bekasi. Acara dan kelas olahraga tentu saja akan dikolaborasi dengan komunitas sekitar dan klub olahraga untuk mempromosikan dan menyatukan satu sama lain untuk mengembangkan olahraga lebih jauh lagi,” papar Jeremie.
Menurutnya, dengan membuka sports meeting point kedua di Indonesia, Decathlon Indonesia akan mewujudkan membuat olahraga dapat diakses bagi banyak orang.
Jeremie menjelaskan Decathlon akan fokus di Jabodetabek dalam beberapa tahun mendatang. Hal ini karena pasar dan permintaan yang besar tetapi tak menutup kemungkinan ke depan perusahaan akan ekspansi ke daerah lain. Pada 2019, sambungnya, akan dibuka tiga gerai di DKI Jakarta, dan satu lokasi sudah ditetapkan, yakni di Mal Taman Anggrek.
"Kami butuh lahan yang luas. Setiap gerai butuh lebih dari 2.000 meter persegi," lanjutnya.
Mengenai Decathlon Bekasi, Jeremie mengungkapkan berada di kawasan 6.000 meter persegi. Selain dilengkapi fasilitas playground seluas 440 meter persegi, dapat digunakan untuk bermain bulutangkis, bola basket, futsal, archery, juga tempat mencoba sepatu roda dan peralatan gym yang tersedia. Fasilitas ini dapat digunakan oleh masyarakat secara gratis bahkan lengkap dengan shower room. “Sekitar Rp75 miliar sudah digelontorkan untuk pengembangan Decathlon Bekasi ini,” ungkapnya.
