Bisnis.com, JAKARTA -- Satria Dewa Studio melakukan delapan strategi promosi untuk mengenalkan Gatotkaca pada Generasi Milenial.
Delapan karya yang termasuk dalam intellectual property (IP) ini adalah delapan serial film pewayangan, merchandise, gim gawai, komik, website, on-ground activation, serial (TV/OTT) hingga tempat bermain park bertema wayang.
Setiap karya dikelola oleh pihak yang berbeda. Misalnya, aplikasi gim dalam gawai diproduksi oleh Ananta Studio, dan On Ground Activation yang dilakukan dengan penempatan patung besar di pusat perbelanjaan Pasifik Place, SCBD, Jakarta Pusat pada Oktober mendatang.
Produser Eksekutif Satria Dewa Studio Rene Ishak mengatakan bahwa hal ini dilakukan agar wayang dapat dikenal lebih dekat oleh masyarakat.
“Sasaran kami adalah millennial dan keluarga. Kami harap inspirasi budaya adiluhung ini kemudian bisa diterima secara luas dan lebih mudah [diterima] oleh generasi muda sekarang,” ujarnya pada Kamis, (21/2/2019)
Dia pun berharap melalui merchandise bertema wayang, generasi milenial dapat mengenal lebih dekat sosok wayang.
Keputusan Satria Dewa Studio dengan melakukan pendekatan dan sentuhan modern pada karyanya dinilai Rene tepat.
"Hal ini dikarenakan Indonesia harus bersaing secara global, sehingga diperlukan racikan yang berbeda, sesuai dengan eranya," ucapnya.
